Logo Sulselsatu

Mubes IKA Universitas Hasanuddin, PLN Pamerkan Gaya Hidup Serba Elektrik

Sri Wahyu Diastuti
Sri Wahyu Diastuti

Jumat, 04 Maret 2022 15:01

Salah satu kendaraan listrik PLN yang dipamerkan dalam acara Mubes IKA Unhas di Hotel Four Point by Sheraton Makassar (dok. PLN UIW Sulselrabar)
Salah satu kendaraan listrik PLN yang dipamerkan dalam acara Mubes IKA Unhas di Hotel Four Point by Sheraton Makassar (dok. PLN UIW Sulselrabar)

SULSELSATU.com, MAKASSAR – PLN Unit Induk Wilayah Sulawesi Selatan, Sulawesi Tenggara, dan Sulawesi Barat (UIW Sulselrabar) dalam afara Musyawarah Besar (Mubes) IKA Universitas Hasanuddin (Unhas) memamerkan gaya hidup serba elektrik.

Dengan tajuk ‘Kolaborasi Unhas untuk Negeri’, PLN turut andil dalam mensosialisasikan cara memasak menggunakan kompor induksi dan penggunaan kendaraan listrik yang dimulai dari dalam rumah.

General Manager PLN UIW Sulselrabar, Awaluddin Hafid menyampaikan, PLN dan Unhas harus terus bersinergi mewujudkan penggunaan kendaraan ramah lingkungan dalam rangka membangun negeri untuk semakin hijau.

Baca Juga : Banjir Makassar, PLN Padamkan Aliran Listrik di Sejumlah Titik

Dalam kesempatannya, Awaluddin Hafid memaparkan, kampanye ekectrifying lifestyle bertujuan untuk memperkenalkan gaya hidup serba elektrik. Mulai dari memasak hingga bagaimana sensasi berkendara menggunakan kendaraan listrik.

“Kendaraan listrik, selain ramah lingkungan, emisinya pun lebih rendah dibandingkan kendaraan yang berbahan bakar minyak,” kata Awaluddin dalam keterangan resmi, Jumat, (4/3/2022).

“Saya pribadi setelah mencoba mobil listrik, tenaga yang dihasilkan mesin kendaraan listrik pun tidak kalah hebat performanya. Dan yang tidak kalah penting jauh lebih irit, yaitu lima kali lebih hemat dibandingkan menggunakan BBM,” tambahnya.

Baca Juga : PLN Berkomitmen Tingkatkan Pelayanan, Wujud Apresiasi Pelanggan

Guna mendukung terbentuknya ekosistem Kendaraan Bermotor Listrik Berbasis Baterai (KBLBB) di Sulawesi, saat ini sudah ada tiga SPKLU di wilayah kerja PLN UIW Sulselrabar yaitu SPKLU ULP Mattoanging (25 kW), SPKLU UP3 Makassar Selatan (50 kW) di Kota Makassar, dan SPKLU PLN Unit Layanan Pelanggan (ULP) WuaWua (2×25 kW) di Kota Kendari.

Ke depannya, tahun 2022 ini, PLN UIW Sulselrabar akan menambah dua unit SPKLU yang berlokasi di Kantor Gubernur Provinsi Sulsel dan kantor PLN UP3 Pare-Pare Kota Parepare.

“Kehadiran SPKLU ini diharapkan akan menjadi mata rantai ekosistem energi terbarukan yang tengah dikembangkan di tanah air. Ekosistem yang telah siap dan kondusif merupakan prasyarat utama keberhasilan gerakan bersama untuk mendorong masyarakat bergeser ke energi terbarukan yang zero emission,” tandas Awaluddin.

Baca Juga : Menuju Ekosistem Kendaraan Listrik, PLN Bakal Siapkan Layanan Charging Station Terintegrasi di Tiga Provinsi

Awaluddin menilai, keberadaan listrik bukan hanya sekedar penerang, tetapi juga akan menggerakkan kegiatan usaha yang menciptakan beragam cerita sukses dalam setiap kehidupan.

Cek berita dan artikel yang lain di Google News

Yuk berbagi informasi tentang Sulawesi Selatan dengan join di group whatsapp : Citizen Journalism Sulsel

 Youtube Sulselsatu

 Komentar

 Terbaru

Makassar25 November 2024 22:48
Seminar Kesehatan dan Donor Darah Meriahkan Peringatan Hari Guru di SIT Al Fatih
SULSELSATU.com, MAKASSAR – Sekolah Islam Terpadu (SIT) Al Fatih memperingati dan menyemarakkan Hari Guru dirangkaikan Hari Kesehatan Nasional de...
Politik25 November 2024 22:39
Bawaslu Diminta Kawal Wilayah dari Serangan Fajar
SULSELSATU.com, MAKASSAR — Wali Kota Makassar, Mohammad Ramdhan Pomanto, menyoroti maraknya praktik politik uang atau serangan fajar menjelang Pem...
Metropolitan25 November 2024 22:36
Tok! APBD Makassar 2025 Capai Rp5,7 Triliun
SULSELSATU.com, MAKASSAR — Pemerintah Kota (Pemkot) Makassar bersama Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Makassar resmi menyepakati Anggaran ...
Hukum25 November 2024 21:36
12 Daerah Rawan di Sulsel Dapat Pengamanan Khusus untuk Pilkada 2024
SULSELSATU.com, MAKASSAR — Polda Sulawesi Selatan (Sulsel) telah memetakan 12 daerah yang bakal menjadi perhatian khusus dalam proses pemungutan sua...