SULSELSATU.com, MAKASSAR – Wali Kota Makassar Moh Ramdhan Pomanto (Danny Pomanto) akan membentuk tim pemburu aset pemkot Makassar.
Danny mengaku pembentukan tim tersebut untuk mengamankan aset-aset yang kuasai pihak tertentu.
“Kan tim pemburu aset dulu ji yang ada. Segera kita bentuk nanti di salah satu isu yang ada di rakorsus adalah itu.” ucap Danny saat ditemui di Kediaman Pribadinya, Selasa (08/03/2022).
Baca Juga : Sempat Gagal di Tahun 2020, Pemkot Makassar Kembali Raih WTP dari BPK RI Di Bawah Kepemimpinan Danny Pomanto
Pemkot Makassar sendiri sudah beberapa kali kehilangan aset berupa fasilitas umum dan fasilitas sosial (fasum-fasos) milik pemerintah.
Salah satunya adalah pemkot kehilangan 2 aset lahan sekolah dasar (SD) usai kalah gugatan di Mahkamah Agung (MA). Sekolah yang lahannya kini tak lagi dimiliki Pemkot Makassar itu adalah SD Pajjaiang dan SD Pajjaiang 1 di Sudiang Makassar.
Danny sendiri mengaku selama ini pihaknya hanya mengeluh asetnya tengah digugat oleh pihak tertentu tanpa memperlihatkan bukti tuntutan.
“Ini data semua orang cuma mengeluh tapi tidak ada. Dituntut tapi mana tuntutannya.” ucapnya.
Setelah tim pemburu aset terbentuk, Danny meminta untuk segera membuat database aset-aset yang dimiliki oleh Pemkot Makassar.
“Makanya saya akan mencanangkan pada saat nanti tanggal 15 Maret adalah pembuatan database.” paparnya
Baca Juga : Wali Kota Danny Hadiri Halal Bi Halal Kerukunan Keluarga Soppeng
Selain itu, Danny juga akan meminta pihak DPRD Kota Makassar untuk membentuk Panitia Khusus (Pansus) Pengelolaan Aset Daerah
“Saya juga akan minta teman-teman di DPRD seperti dulu bikin pansus aset supaya secara politik dan hukum itu bisa diburu karena kita perlu powerfull.” ucap Danny
Cek berita dan artikel yang lain di Google News
Komentar