Logo Sulselsatu

Kembali Gelar Ekspor, Balai Karantina Pertanian Target Rp350 Miliar

Muh Jahir Majid
Muh Jahir Majid

Selasa, 15 Maret 2022 21:25

Kepala Balai Karantina Pertanian Makassar Lutfi Natsir (Sulselsatu / Jahir Majid)
Kepala Balai Karantina Pertanian Makassar Lutfi Natsir (Sulselsatu / Jahir Majid)

SULSELSATU.com, MAKASSAR – Balai Karantina Pertaniaan Makassar dijadwalkan kembali menggelar ekspor pada 24 Maret 2022 mendatang.

Kepala Balai Karantina Pertanian Makassar Lutfi Natsir menyebut pihaknya menargetkan Rp 350 Miliar untuk persiapan Ekspor Nusantara 24 Maret mendatang.

“Akan melakukan Nusantara Eksport di 24 Maret 2022. Secara Luring dengan 49 UPT karantina pertanian se-Indonesia. Target kita membangun pelaku usaha agribisnis,” ujarnya. Selasa (15/3/2022).

Baca Juga : Terus Pacu Peningkatan Ekspor di Sulsel, Karantina Pertanian Makassar Rangkul ECM

Lebih lanjut, Ia mengatakan ekspor Nusantara ini akan berlangsung secara serentak di 49 pintu pelepasan ekspor. Target nasional sebesar Rp 17 Triliun seluruh Indonesia. Khusus Sulsel menargetkan Rp 350 Miliar.

Adapun Negara tujuan meliputi, cina, Australia, jerman India jepang Malaysia Taiwan, Uni Emirate Arab dan Amerika.

“Rp 17 T di seluruh Indonesia. Jadi 1 maret sampai 14 sudah Rp 273 Miliar dari 10 komoditas andalan Sulsel. Data perhari di pelabuhan dan bandara Rp 25 M sampai Rp 35 M,” sebutan.

Baca Juga : Jelang Lebaran, Kementan Pantau Stok Bahan Pangan di Sulawesi Selatan

Lutfi mengatakan target Eskpor Nusantara untuk Balai Karantina Pertanian Makassar sudah mencapai Rp 273 miliar data per 1 – 14 Maret 2022.

“Kita punya potensi ekspor di Sulsel sangat luar biasa. Kami ada pendampingan juga dengan petani kita. Kami MoU dengan petani dan eksportir,” tambahnya.

Sementara itu, Koordinator karantina tumbuhan Nuni Ujiani mengatakan potensi unggulan di Sulsel, masih didominasi kacang mede, cengkeh, kopi dan kakao.

Baca Juga : Karantina Makassar Tingkatkan Pemahaman Awareness Pengguna Jasa Melalui Kegiatan Bimtek

“Seluruh komoditas dari Sulsel itu dari Kabupaten, Bantaeng, Bone, Gowa, Pangkep, Sinjai dan Takalar. Data ekuypas sampai 24 Maret itu 20,63 Ton,” jelasnya

 

Cek berita dan artikel yang lain di Google News

Yuk berbagi informasi tentang Sulawesi Selatan dengan join di group whatsapp : Citizen Journalism Sulsel

 Youtube Sulselsatu

 Komentar

 Terbaru

Video12 April 2025 21:06
VIDEO: Lakukan Aksi Perampasan di Komplek Militer, Empat Debt Collector BCA Finance Minta Maaf
SULSELSATU.com – Aksi premanisme dilakukan oleh empat debt collector BCA Finance. Aksi itu berupa penarikan sebuah unit mobil jenis Suzuki Ertig...
Sulsel12 April 2025 20:27
Gerakan 1.000 Katto-katto di Bontonompo Bantu Wujudkan Program Gowa Aman
Bupati Gowa Sitti Husniah Talenrang menghadiri Gerakan 1.000 Katto-katto yang diinisiasi oleh Pemerintah Kecamatan Bontonompo sekaligus Halalbihalal d...
Video12 April 2025 19:37
VIDEO: Wali Kota Makassar Munafri Arifuddin Semprot Pengendara Lawan Arah di Jalan Dr Leimena
SULSELSATU.com – Wali kota Makassar Munafri Arifuddin marah besar saat melintas di jalan Dr Leimena. Munafri Arifuddin marah lantaran kendaraan ...
Hukum12 April 2025 19:16
Skandal Pengadaan Buku di Takalar, Polres Diminta Usut Tuntas
SULSELSATU.com, TAKALAR – Sejumlah aktivis mendesak Kepolisian Resort (Polres) Takalar untuk turun tangan mengusut kasus dugaan praktik gratifik...