SULSELSATU.com, MAKASSAR – Ketua TP PKK Kota Makassar, Indira Jusuf Ismail, yang juga selaku Ketua Dekranasda Kota Makassar, membuka secara langsung Grand Final Pemilihan Duta Wisata Kota Makassar Tahun 2022, yang digelar di Hotel Gammara, Jumat (18/03/3022).
Event ini pun dirangkaikan dengan pelantikan DPC Adwindo Kota Makassar masa kepengurusan 2022-2023, oleh DPW Adwindo Prov Sulsel, yang dilanjutkan dengan pembacaan sumpah untuk dengan kesungguhan hati meningkatkan kinerja dan berkontribusi bagi dunia pariwisata, yang diketuai oleh Muhammad Tahsin Usman.
Dalam sambutannya, Indira Jusuf Ismail yang juga selaku dewan pembina Asosiasi Duta Wisata Indonesia (Adwindo) Kota Makassar, menyampaikan pentingnya strategi untuk menghadapi persaingan di era globalisasi.
Baca Juga : Peningkatan Kapasitas, TP PKK Kota Makassar Gelar Bimtek dan TOT
“Untuk menghadapi persaingan era globalisasi dibutuhkan strategi melalui persiapan dan pembinaan yang matang dengan meningkatkan kemampuan SDM. Adanya Pemilihan Duta Wisata Kota Makassar ini, memberi peluang kepada putra putri terbaik kita untuk menjadi duta wisata, dan menanamkan kecintaan generasi muda pada kegiatan kepariwisataan,” ujarnya.
Selain itu, menurut Indira Jusuf, tujuan pariwisata bukan hanya bagaimana mendatangkan wisatawan, namun mampu menciptakan citra daerah atau brand country sehingga pariwisata dan perekonomian dapat berjalan beriringan, yang pada akhirnya bermuara pada peningkatan kesejahteraan masyarakat.
“Kerja-kerja Dinas Pariwisata bersama Adwindo patut diapresiasi, karena telah mendukung program pemerintah dengan pelaksanaan pemilihan duta wisata Makassar hari ini, merupakan bentuk marketing tourism di kota Makassar,” lanjutnya.
Baca Juga : Ketua TP PKK Makassar Sebut Royal Wedding Fair Mudahkan Persiapan Pernikahan
Diketahui, Duta Wisata Kota Makassar yang terpilih nantinya akan diikutisertakan dalam ajang pemilihan duta wisata tingkat Prov Sulsel.
Dalam kesempatan yang sama, Kepala Dinas Pariwisata Kota Makassar, Muhammad Roem, menyampaikan bahwa event ini merupakan salah satu event kebanggaan kota Makassar dalam upaya pengembangan sistem pemasaran di bidang pariwisata. “Kita memberi ruang kepada pemuda pemudi yang berpotensi, untuk bersama pemerintah Kota Makassar membangun pariwisata yang berkearifan lokal,” tuturnya.
Cek berita dan artikel yang lain di Google News
Komentar