Kalla Logistics dan Unilever Distribusi Produk Hingga 2000 Outlet

Kalla Logistics dan Unilever Distribusi Produk Hingga 2000 Outlet

SULSELSATU.com, MAKASSAR – Kalla Logistics dan Unilever hingga tahun 2022 ini telah meningkatkan pelayanan dan distribusi produk hingga ke 2000 outlet.

Kolaborasi keduanya pun fokus dalam pengembangan bisnis bersama, yaitu perluasan market area. Hingga tajun 2022 ini, perluasan market telah mencakup Makassar, Gowa, Takalar, Jeneponto, Bantaeng, Bulukumba, Sinjai, Pangkep, Maros, Kepulauan Selayar dan Bone.

“Kalla Logistics bersama Unilever, khususnya Wall’s memiliki potensi untuk melakukan ekspansi bisnis bersama-sama, apalagi Kalla Logistics memiliki banyak resources yang siap mendukung beragam kebutuhan mitra kami,” tutur Corporate Marketing & Business Development Director Kalla Group, Hariyadi Kaimuddin dalam keterangan resmi, Senin, (29/3/2022).

Hariyadi mengatakan, saat ini Kalla Logistics memanfaatkan Software As A Service (SAS) yang dapat mengontrol aktivitas distribusi secara real time. Jika GPS hanya dapat mengontrol posisi armada, SAS dapat mengontrol seluruh tahapan order.

Dengan SAS dapat mengontrol mulai dari orderan diterima sopir, proses loading-unloading, hingga Proof of Delivery (POD) secara digital. Dengan begini, proses pemantauan yang dilakukan dapat lebih maksimal dan efisien.

“Kita akan berusaha untuk meningkatkan kualitas dan distribusi kedepannya, serta senantiasa berkomitmen untuk menjaga keunggulan-keunggulan yang dimiliki Kalla Transport, terutama pada waktu yang jauh lebih efisien, sehingga dapat tiba tepat waktu bahkan lebih cepat dari estimasi yang diberikan,” ungkap Fiilky Dwi Sakti, Marketing and Asset Manager Kalla Transport & Logistics.

Kalla Logistics pun selama ini telah hadir dengan keunggulan layanannya, yaitu layanan logistik terpadu yang membuat pengiriman produk menjadi lebih efisien. Seluruh tahapan distribusi, mulai dari shipment, car carrier hingga yard bisa dilaksanakan dengan layanan satu pintu sehingga biayanya pun bisa ditekan, bahkan hingga 20 persen.

Cek berita dan artikel yang lain di Google News

Berita Terkait
Baca Juga