SULSELSATU.com – Pemerintah telah menetapkan awal puasa Ramadhan 1443 H dimulai pada Sabtu (24/4/2020). Seluruh umat Muslim akan melaksanakan satu bulan penuh ibadah puasa.
Terkait kelangsungan puasa Ramadhan, dokter spesialis penyakit dalam sekaligus Dekan Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia (FK UI), Ari Fahrial Syam mengungkapkan ada kelompok pasien yang tidak disarankan menjalankan puasa
“Terbaru ada Covid-19, bergejala tidak disarankan akan tetapi pasien tanpa gejala bisa tetap berpuasa,” katanya seperti dilansir dalam laman Tempo.co, Selasa (29/3/2022).
Baca Juga : Yuk Tetap Sehat Selama Puasa! Ini 5 Tips yang Bisa Dilakukan
Selain Covid-19, siapakah kelompok pasien yang tidak dianjurkan puasa?, yuk intip
1. Pasien dengan infeksi akut, seperti demam tinggi, radang tenggorokan berat, pneumonia, diare akut, infeksi saluran kencing, dan infeksi lain yang menyebabkan demam tinggi juga tidak direkomendasikan berpuasa;
2. Pasien migrain atau vertigo yang kondisinya semakin parah jika tidak makan atau minum obat juga tidak dianjurkan berpuasa;
Baca Juga : Bunda Perlu Catat! Ini Penjelasan Dokter Terkait Umur Tepat Anak Berpuasa
3.Pasien dengan gangguan pernapasan akut, seperti asma akut dan penyakit paru obstruksi kronis yang berat;
4. Pasien jantung dengan gagal jantung;
5. Pasien maag akut dengan keadaan parah, seperti muntah-muntah dan nyeri hebat sampai keluar keringat dingin;
Baca Juga : 1 Ramadan Tak Serentak Pemerintah dan Muhammadiyah, Ini Penjelasan Ahli
6. Pasien kanker yang belum diobati atau sedang dalam pengobatan;
7. Pasien dengan riwayat gangguan liver kronis lanjut, seperti sirosis hepatis grade B atau C;
8. Pasien gagal ginjal kronis yang sedang menjalani cuci darah;
Baca Juga : Muhammadiyah: Ramadan 1442 Hijriah Jatuh pada 13 April 2021
9. Pasien kencing manis yang gula darahnya belum terkontrol atau terkontrol namun membutuhkan insulin lebih dari 40 IU per hari;
10. pasien yang menderita pikun atau Alzheimer, yang sulit mengingat apakah ia sudah makan atau sudah minum.
Cek berita dan artikel yang lain di Google News
Komentar