Logo Sulselsatu

PT Vale Catat Kontribusi Pajak dan PNBP Sebesar Rp2 Triliun Tahun 2021

Sri Wahyu Diastuti
Sri Wahyu Diastuti

Selasa, 05 April 2022 13:34

Rapat Komisi C DPRD Sulsel terkait kontribusi pajak dan PNBP PT Vale selama tahun 2021 (dok. PT Vale)
Rapat Komisi C DPRD Sulsel terkait kontribusi pajak dan PNBP PT Vale selama tahun 2021 (dok. PT Vale)

SULSELSATU.com, MAKASSARPT Vale Indonesia Tbk memaparkan kontribusi nyata perseroan dari sektor pajak dan PNBP ke negara. Dalam rapat kerja Komisi C DPRD Sulsel, PT Vale paparkan pembayaran pajak dan PNBP sebezar Rp2 triliun pada tahun 2021.

Senior Manager of Tax PT Vale Indonesia Tbk, Chandra Yudha mengatakan, pada tahun 2021 kontribusi PT Vale melalui pembayaran pajak dan PNBP mencapai AS$142,9 juta atau setara Rp2 triliun dengan asumsi kurs rupiah dikisaran Rp14.000.

Kontribusi pajak tersebut kata Chandra, dari pajak-pajak daerah ke Provinsi Sulsel sebesar AS$9,9 dan ke Kabupaten Luwu Timur AS$13,6 juta. Sementara, pajak-pajak dan PNBP dibagihasilkan mulai dari royalti, landrent, serta PBB mencapai AS$22,1 juta.

Baca Juga : Tanam Pohon Serentak Demi Ketahanan Pangan, PT Vale IGP Pomalaa Kolaborasi dengan Gubernur Sultra

Selanjutnya, pajak-pajak dan PNBP ke pemerintah pusat melalui PPh, PPN, Bea Masuk, PNBP Kehutanan, Pelabuhan, Kominfo, dan lainnya mencapai AS$97,3 juta

“Pada tahun 2021, perseroan telah memberikan kontribusi mencapai Rp2 triliun, dari jumlah tersebut paling besar kontribusinya diberikan dari pajak dari PPh badan serta dari royalti dan water levy yang sedang meningkat seiring meningkatnya harga nikel yang menjadi faktor utama formula dalam menghitung kewajiban-kewajiban tersebut,” jelasnya dalam keterangan resmi, Selasa, (5/4/2022).

Kata Chandra, royalti sebagai salah satu penerimaan bukan pajak, berdasarkan Undang-Undang 33 tahun 2004 Perimbangan Keuangan antara Pemerintah Pusat dan Daerah, dimana distribusi royalti adalah kabupaten sumber mendapat 32 persen, provinsi 16 persen, kabupaten lainnya di provinsi sumber 32 persen, serta pemerintah pusat 20 persen dari royalti tersebut.

Baca Juga : Dua Proyek Smelter HPAL PT Vale Prediksi Rampung 2027, Produksi Nikel Capai 180 Ribu Ton

Dia menjelaskan, untuk pajak yang diberikan ke Provinsi Sulsel sebesar AS$9,9 juta, terbesar disumbang dari pajak air permukaan (water levy) yang berasal dari pemanfaatan air Sungai Larona melalui pemanfaatan 3 PLTA milik PT Vale, yakni, PLTA Larona, Balambano, serta Karebbe dengan kapasitas 365 Megawatt (MW).

Dari jumlah tersebut, sekitar 10,7 MW didistribusikan ke PLN untuk dimanfaatkan masyarakat Luwu Timur.

“Sebanyak 10,7 MW produksi listrik dimanfaatkan untuk Luwu Timur, jumlah tersebut yang dijual PLN ke masyarakat kemudian hasil penjualannya diserahkan ke Pemkab Luwu Timur,” jelasnya.

Baca Juga : Buka Puasa Bersama Media, PT Vale Indonesia Tegaskan Komitmen Pertambangan Berkelanjutan

Chandra Yudha memastikan, besaran royalti yang dibayarkan pada tahun ini diprediksi bisa meningkat, seiring dengan naiknya harga nikel.

Cek berita dan artikel yang lain di Google News

Yuk berbagi informasi tentang Sulawesi Selatan dengan join di group whatsapp : Citizen Journalism Sulsel

 Youtube Sulselsatu

 Komentar

 Terbaru

Video09 April 2025 18:07
VIDEO: Presiden Prabowo Akui Komunikasi Pemerintah Masih Kurang
SULSELSATU.com – Presiden Prabowo Subianto mengaku komunikasi dari pemerintah yang ia pimpin agak kurang. Ia menilai, keterbukaan informasi kepa...
Berita Utama09 April 2025 17:48
Estafet Kepemimpinan Polres Bulukumba: AKBP Restu Wijayanto Resmi Gantikan AKBP Andi Erma Suryono
SULSELSATU.com, MAKASSAR – Tongkat estafet kepemimpinan di lingkungan Polres Bulukumba resmi berganti. AKBP Restu Wijayanto ditunjuk sebagai Kap...
Bisnis09 April 2025 17:44
Aman dan Nyaman, Beli Mobil Bekas di Kalla Toyota Trust dengan Garansi Resmi
Di tengah tren penjualan mobil bekas yang terus meningkat, Toyota Trust hadir sebagai jawaban terpercaya dari Kalla Toyota melakukan trade-in mobil ba...
Sulsel09 April 2025 17:12
Wali Kota Parepare Tasming Hamid Tekankan Pengelolaan Aset dan Sumber Daya Lokal untuk Dongkrak PAD
SULSELSATU.com, PAREPARE – Wali Kota Parepare, Tasming Hamid memimpin rapat koordinasi monitoring dan evaluasi (monev) pelaksanaan kegiatan pemb...