SULSELSATU.com, MAKASSAR – Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto disebut tak lagi maju sebagai Capres 2024, Menteri Pertahanan tersebut diwacanakan sebagai king maker.
Kader Gerindra di daerah tak menerima hal itu. Khusus di Sulsel, Andi Iwan Darmawan Aras selaku Ketua DPD Gerindra menyatakan wacana tersebut tidak benar.
“Isu itu tidak benar. Hasil Rakorda Gerindra Sulsel Oktober 2021 lalu, seluruh kader se-Sulsel solid meminta dan memohon kesediaan Bapak Prabowo Subianto untuk dapat dicalonkan calon presiden 2024,” kata Andi Iwan, Selasa (7/6/2022).
Baca Juga : Gerindra Sulsel Harga Mati Menangkan Andi Sudirman-Fatmawati
Anggota DPR RI itu mengungkapkan, kader Gerindra Sulsel berencana mendeklarasikan Prabowo calon presiden dalam waktu dekat.
Gerindra Sulsel sedang mencari waktu dan lokasi yang tepat untuk secara resmi mendeklarasikan pencalonan Prabowo untuk Pilpres 2024. Hal itu sejalan dengan arahan Sekretaris Jenderal Ahmad Muzani.
“Dalam waktu dekat ini kami Gerindra se-Sulsel akan mendeklarasikan Pak Prabowo sebagai calon presiden,” katanya.
Baca Juga : Darmawangsyah Muin Tegaskan Gerindra Sulsel Solid Menangkan Sudirman-Fatma
Andi Iwan mengatakan, seluruh kader Gerindra Sulsel terus bergerak memperkenalkan Prabowo kepada masyarakat ke akar rumput.
24 DPC Gerindra kabupaten/kota Sulsel telah bergerak mengggelar rakorcab mendeklarasikan nama Prabowo Subianto capres 2024.
Menurutnya, Partai Gerindra Sulsel terus membangun mesin partai untuk menghadapi pemilu legislatif dan pemilu presiden 2024.
Baca Juga : Kader Gerindra Dorong Iwan Aras Gandeng IAS Jadi Cawagub
Gerindra telah membentuk struktur dan infrastruktur tempur tingkat TPS di seluruh kabupaten kota.
“Even politik ke depan Gerindra Sulsel akan fokus pemenangan wilayah pemilihan presiden dan pemilihan umum legislatif,” kata Andi Iwan.
Gerindra Sulsel ingin mengulang kemenangan Prabowo di tanah Bugis-Makassar, seperti pilpres 2019 lalu. Saat itu, pasangan Prabowo-Sandi meraih 57 persen suara di Sulsel atau 2.809.393. Unggul terhadap pasangan Jokowi-Ma’ruf 43 persen atau 2.117.591.
Cek berita dan artikel yang lain di Google News
Komentar