SULSELSATU.com, MAKASSAR – Kepala Badan Pendapatan Daerah (Bapenda), Firman Hamid Pagarra terpilih mengikuti International Visitor Leadership Program (IVLP) 2022 yang diselenggarakan di Amerika Serikat.
Menurutnya, dia terpilih karena mereka tertarik dengan digitalisasi, yang tengah banyak digaungkan di Asia Tenggara, khususnya Indonesia. Hal ini terlihat, adanya potensi metode pendapatan untuk jadi lebih meningkat dengan sistem digital.
Baca Juga : Selama F8, Bapenda Makassar Catat Pembayaran PBB Capai Rp3 Miliar
“Kami menyampaikan di tahun ini di bidang pendapatan daerah aplikasi berbasis digital setidaknya Kota Makassar mencoba tidak offline lagi tapi kita gunakan sistem online,” paparnya.
Saat pelatihan, pihaknya diberi pemahaman soal demokrasi di Amerika Serikat. Kegiatan bertajuk Internasional Visitor Leadership Program Summit For Democracy.
“Salah satunya pertemuan untuk memberikan pemahaman demokrasi kepala daerah sedunia. Kita tahu beberapa tahun lalu ada pemilihan kotak kosong di Kota Makassar dan itu salah satunya kami di lirik,” terangnya.
Baca Juga : Optimasi Pendataan Potensi Pajak Daerah, Bapenda Denpasar Studi Komparasi di Pemkot Makassar
Firman mengaku, untuk terpilih mengikuti IVLP, harus melewati seleksi berupa tiga kali wawancara dari kedutaan besar Amerika Serikat di Indonesia.
Firman menjalani seleksi dari seluruh peserta di dunia. Seleksi dilakukan sejak Februari dan dilanjutkan dengan pelatihan secara zoom di April dan Mei.
Dia menyebut, total ada 15 perwakilan negara yang mengikuti. Rinciannya, ada 11 orang walikota dan 4 pejabat setingkat kadis dan asisten yang mendapat undangan.
Baca Juga : PAD Makassar Capai 1,5 Triliun, Tertinggi Sepanjang Sejarah Pemkot Makassar
Asalnya dari Argentina, Botswana, Gambia, Germany, Irlandia, Italia, Kosovo, Mozambiq, Philipina, Polandia, Slovakia dan Afrika Selatan.
“Jadi saya kesana memenuhi undangan itu mulai 11- 22 Juli 2022. Kami di undang bersama 15 orang di seluruh dunia kami wakili indonesia,” ujarnya, Rabu (6/7/2022).
Firman menambahkan, akan memperkenalkan Kota Makassar di Amerika Serikat khususnya mengenai program Metavers.
Baca Juga : Danny Pomanto Presentasikan Pakinta dan Jampangi dalam Innovative Government Award Kemendagri 2023
“Harapan di Kota Makassar menjadikan kota dunia dan metavers dan kami ambil hikmah di Amerika dan menjadi bagian program Makassar sombere dan smart city,” tegasnya.
Firman kemudian menyampaikan terima kasih atas kepercayaan Kota Makassar ditunjuk mewakili Indonesia dalam forum di Amerika Serikat.
Dia mengatakan, keberangkatannya tersebut sama sekali tidak menggunakan APBD. Seluruh biaya administrasi ditanggung penyelenggara program.
Cek berita dan artikel yang lain di Google News
Komentar