SULSELSATU.com, MAKASSAR – Lurah Lakkang, Irwan Rahim mendampingi rombongan dari Dinas Kebudayaan Kota Makassar menelusuri situs sejarah jejak-jejak peninggalan tentara Nippon (Jepang, red) yang ada di pulau Lakkang, Kamis, 21 Juli 2022.
Salah satu tujuan Dinas Kebudayaan Kota Makassar mengunjungi bunker peninggalan Jepang itu adalah untuk mewujudkan pelestarian nilai-nilai sejarah tradisi dan cagar budaya di Kota Makassar.
Lurah Lakkang, Irwan Rahim menjelaskan, sebagai pemerintah kelurahan Lakkang, dirinya berharap cagar budaya/situs sejarah peninggalan Jepang yang ada di Lakkang dapat dilakukan pemeliharaan sehingga dapat menjadi daya tarik tersendiri bagi para wisatawan yang datang berkunjung di kelurahan Lakkang.
“Kami berharap situs sejarah (bunker) yg ada di Lakkang ini bisa ditetapkan sebagai salah satu cagar budaya di Kota Makassar,” ucap Irwan.
Sekedar diketahui, Pulau Wisata Lakkang secara geografii, adalah pulau yang tersembunyi di kota Makassar. Lakkang merupakan daratan yang disebut delta, karena hamparan daratannya dari endapan sedimentasi dalam kurun waktu yang begitu lama.
Lakkang, dengan luas 195 hektar yang berbentuk pulau kecil ini terbilang unik. Karena pulau ini berada, tepat di pusat kota Makassar. Bahkan punya sejarah panjang, karena pulau ini dulunya jadi basis pertahanan tentara Jepang dengan lingkupan hutan bambu.
Cek berita dan artikel yang lain di Google News
Komentar