SULSELSATU.com, MAKASSAR – PT PLN (Persero) berkomitmen mengajak masyarakat berperan aktif dalam pelestarian lingkungan termasuk terumbu karang di Pulau Samalona, Makassar.
Hal ini sebagai wujud komitmen Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) yang tidak hanya memberikan pendampingan ekonomi bagi masyarakat tetapi sekaligus mengajak masyarakat berperan aktif dalam pengelolaan dan konservasi lingkungan laut.
Sebelumnya, PLN menyalurkan bantuan senilai Rp149 juta untuk pelestarian terumbu karang di Pulau Samalona, Kota Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel). Kini, PLN kembali memberikan bantuan sebesar Rp80 juta guna rehabilitasi dan perluasan transplantasi karang pada 22-24 Juli 2022.
Baca Juga : Rumah BUMN Muna Dorong Pemberdayaan Perempuan Lewat Pelatihan Pengembangan UMKM
Kegiatan ini turut melibatkan Brigade Diving Club (BDC) dari Brimob Polda Sulsel, komunitas Sangkarrang Ocean Dive, dan Mega Reso Sarotama, dan Klas Film yang turut berkontribusi dalam rehabilitasi karang.
Ketua Komunitas Global Geosains Indonesia Scuba (GGIS), Zulqarnain yang terlibat dalam kegiatan ini menyampaikan rasa terima kasihnya kepada PLN atas terlaksananya kegiatan jilid 2 di Pulau Samalona.
“Alhamdulillah. September 2021 sebelum ditanami, kondisi berpasir dan karang yang patah dan mati, setelah dilakukan transplantasi karang di lokasi tersebut, kondisi semakin baik dengan persentase pertumbuhan karang hidup 70 persen,” ungkapnya.
Baca Juga : Viral Beredar Video GBH Mati Lampu, PLN: Terjadi Gangguan Tapi Berhasil Ditangani
Hingga saat ini jelas Zulqanain, di lokasi tersebut sudah banyak ikan yang bermain, memijah, mencari makan dan berlindung. Ada juga nelayan yang mulai memancing di lokasi tersebut.
Ia juga merinci dengan bantuan PLN saat ini, akan ditanam sejunlah 1.000 fragmen terumbu karang dengan metode spyder, meja, swival, dan lem.
Di samping itu, General Manager PT PLN (Persero) Unit Induk Wilayah Sulawesi Selatan, Sulawesi Tenggata, dan Sulawesi Selatan (UIW Sulselrabar), Awaluddin Hafid menjelaskan pengelolaan lingkungan laut ini sejalan dengan prinsip SDG’s. Sebagai BUMN, PLN ingin kehadiran korporat juga memberikan dampak bagi keberlangsungan lingkungan sekitar.
Baca Juga : Merasa Dirugikan, Aliansi Buruh dan Mahasiswa Menggelar Demo di Kantor PLN UID Sulselrabar
“Ini merupakan implementasi dari transformasi PLN yang green dan lean. Kami melibatkan masyarakat untuk bisa turut aktif dalam pelestarian ekosistem laut dan pesisir sehingga bisa memberikan dampak perekonomian ke masyarakat,” ujarnya.
“Mari kita lestarikan terumbu karang, agar dapat memberi manfaat ekonomi berkelanjutan, mengurangi kerusakan biota laut dan mengupayakan pelestarian dan pemulihan ekosistem laut khususnya terumbu karang,” tambah Awaluddin
Dia berharap, setelah adanya bantuan transplantasi terumbu karang ini, pertumbuhan ekonomi masyarakat sekitar meningkat dan masyarakat memiliki kepedulian dalam menjaga lingkungan khususnya terumbu karang di Pulau Samalona.
Cek berita dan artikel yang lain di Google News
Komentar