Logo Sulselsatu

Keseriusan Pemprov Sulsel Tuntaskan Stadion Mattoanging Dipertanyakan

Asrul
Asrul

Jumat, 05 Agustus 2022 10:09

istimewa
istimewa

SULSELSATU.com, MAKASSAR – Suporter PSM Makassar harus mengubur dalam-dalam mimpinya menyaksikan tim kesayangannya bertanding di Stadion Mattoangin dalam waktu dekat.

Perkembangan pengerjaan stadion kebanggaan warga Makassar itu jalan di tempat. Hingga pertengahan tahun 2022 belum juga dilelang.

Bahkan Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Sulsel mempertanyakan keseriusan Pemprov dalam menuntaskan pembangunan Stadion Mattoanging.

Baca Juga : Sekretariat DPRD Sulsel Tingkatkan Pelayanan Profesional Bersama DPR RI

“Tidak ada percepatan, kami tidak melihat ada keinginan kuat (Pemprov) untuk percepatan (pembangunan),” kata Juru Bicara Badan Anggaran (Banggar) DPRD Sulsel Ady Ansar, Jumat (5/8/2022).

Sejauh ini, proyek yang menelan anggaran hampir Rp400 miliar itu tidak menunjukkan progres nyata. Bahkan sebelumnya sudah dua kali gagal tender.

“Kalau dia (Pemprov) bilang serius (mengerjakan), tetapi faktanya keseriusan kita lihat langkah-langkah yang dilakukan (tidak ada),” ucapnya.

Baca Juga : Ketua DPRD Sulsel Cicu Target Rampungkan AKD Pekan Depan

Politisi NasDem itu mendesak agar Pemprov agar memperhatikan proyek stadion ini. Apalagi sejak diratakan di era Nurdin Abdullah kubangan di sana sudah menelan tiga korban jiwa.

“Sikap kami mendorong percepatan, kedua kami berharap alokasi yang diberikan lebih besar lagi,” tegas Ady Ansar.

Bukan hanya itu, Ady Ansar juga mendorong Pemprov bisa mengalokasikan dana lebih besar untuk pembangunannya.

Baca Juga : 5 Pimpinan DPRD Sulsel Periode 2024-2029 Resmi Dilantik

“Karena kan angggaran Rp400 M, kalau bisa setengahnya itu dong untuk tahun depan supaya ada kejelasan,”pungkasnya.

Kepala Biro Barang dan Jasa (Barjas) Provinsi Sulsel, Asrul Sani, mengatakan hingga saat ini pihaknya belum menerima dokumen tender itu dari Dispora Sulsel.

“Belum ada, masih persiapan (Dispora) di sana, dokumennya belum ke sini,” ujar Asrul Sani.

Baca Juga : Lengkap! Komposisi Pimpinan dan Ketua Fraksi DPRD Sulsel Periode 2024-2029

Dia mengatakan saat ini metode pemasukan dokumen tender menggunakan metode review. Dokumen tersebut dikirim secara online ke Biro Barjas.

Paket yang dikirim dengan nilai di atas Rp10 milliar, sesuai aturan dari KPK, akan otomatis masuk ke Inspektorat dalam rangka review Harga Perkiraan Sendiri (HPS).

“Setelah masuk review HPS dokumen tersebut akan otomatis dikirim kembali ke Biro Barjas, untuk review Pokja,” kata dia.

Baca Juga : FTA Dipercaya Prabowo Jabat Ketua Fraksi DPRD Sulsel

Kondisi ini juga bisa berjalan beriringan atau pararel dalam rangka efesiensi waktu, dimana direview di Inspektorat dan di Barjas.
Setelah semua rampung jika ada butuh perbaikan atau revisi, akan dikembalikan ke OPD terkait.

Cek berita dan artikel yang lain di Google News

Yuk berbagi informasi tentang Sulawesi Selatan dengan join di group whatsapp : Citizen Journalism Sulsel

 Youtube Sulselsatu

 Komentar

 Terbaru

Makassar25 November 2024 22:48
Seminar Kesehatan dan Donor Darah Meriahkan Peringatan Hari Guru di SIT Al Fatih
SULSELSATU.com, MAKASSAR – Sekolah Islam Terpadu (SIT) Al Fatih memperingati dan menyemarakkan Hari Guru dirangkaikan Hari Kesehatan Nasional de...
Politik25 November 2024 22:39
Bawaslu Diminta Kawal Wilayah dari Serangan Fajar
SULSELSATU.com, MAKASSAR — Wali Kota Makassar, Mohammad Ramdhan Pomanto, menyoroti maraknya praktik politik uang atau serangan fajar menjelang Pem...
Metropolitan25 November 2024 22:36
Tok! APBD Makassar 2025 Capai Rp5,7 Triliun
SULSELSATU.com, MAKASSAR — Pemerintah Kota (Pemkot) Makassar bersama Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Makassar resmi menyepakati Anggaran ...
Hukum25 November 2024 21:36
12 Daerah Rawan di Sulsel Dapat Pengamanan Khusus untuk Pilkada 2024
SULSELSATU.com, MAKASSAR — Polda Sulawesi Selatan (Sulsel) telah memetakan 12 daerah yang bakal menjadi perhatian khusus dalam proses pemungutan sua...