Bandara Aroepala Selayar Tutup, Bang Fauzi: Kita Prihatin, Harus Segera Ada Solusi
SULSELSATU.com, MAKASSAR – Anggota Komisi V DPR RI Fraksi Golkar Muhammad Fauzi merespon terkait ditutupnya Bandara Aroepala yang berada di Kabupaten Selayar, Sulawesi Selatan.
Bang Fauzi begitu sapaannya mengaku prihatin terhadap kondisi tersebut. Padahal kata dia, Selayar sebagai daerah kepulauan mestinya memiliki banyak alternatif moda transportasi.
“Tentu kita prihatin ya. Kabupaten Selayar ini kan secara geografis adalah kepulauan, nah kalau moda transportasi udara tidak beroperasi itu sangat disayangkan, artinya hanya mengandalkan jalur laut saja,” kata Bang Fauzi.
Dia pun meminta kepada pemerintah daerah baik Pemkab Selayar maupun Pemprov Sulsel untuk membangun komunikasi semua pihak terutama ke Kementerian Perhubungan agar ada solusi terhadap persoalan ini.
“Tentu kita butuh penjelasan lebih utuh dari Pemerintah Selayar, apa saja penyebab bandara ini ditutup. Agar kita semua bisa berpikir dan melahirkan sebuah ide atau solusi terhadap persoalan ini kan secepatnya,” ujar Presidium KAHMI Sulsel itu.
Sebelumnya, diberitakan Sekretaris Daerah Kabupaten Kepulauan Selayar, Mesdiyono menjelaskan penyebab tutupnya Bandara Aroepala di Selayar.
“Karena tidak ada penumpang dan tidak ada kepastian penerbangan. Jadi selama ini penumpang beli tiket, cancel, akhirnya juga penumpang hilang kepercayaan. Kemudian maskapainya juga merasa bahwa tidak ada lagi penumpang,” jelas Mesdiyono.
Untuk itu, Ia meminta kepada maskapai penerbangan untuk kembali mengatur jadwal, misalnya seminggu dua kali tapi jadwalnya itu pasti.
“Kami berharap harga tiket jangan terlalu jauh, dari seperti sebelumnya. Karena ini juga ada kenaikan avtur, sehingga kami berharap tiket masih dalam keterjangkauan masyarakat,” paparnya.
Lebih jauh, Ia menyatakan telah dilakukan rapat bersama dengan Pemprov Sulsel dan perwakilan maskapai penerbangan. Dan sementara ini sedang dicarikan cara agar ada penumpang ke Selayar.
“Kami pemerintah kabupaten Selayar dan Pemprov Sulsel nanti akan menjamin masalah penumpang. Masalah ketersediaan penumpang. Kemudian pihak maskapai, akan memberikan jaminan kesiapan penerbangan. Tentu ini menjadi rumit, namun kami sepakat mencari solusi agar penerbangan di kabupaten Selayar bisa jalan lagi,” paparnya.
Cek berita dan artikel yang lain di Google News