SULSELSATU.com, LUWU TIMUR – Kedeputian Pengkajian Strategik Lembaga Ketahanan Nasional Republik Indonesia (Lemhannas RI) mengunjungi wilayah operasi dan produksi PT Vale Indonesia Tbk di Blok Sorowako, Luwu Timur, Sulawesi Selatan (Sulsel) pada 7-9 September 2022.
Lawatan lembaga pemerintah non-kementerian yang langsung bertanggung jawab ke Presiden ini bertujuan untuk melakukan kajian program jangka panjang tentang pengimplementasian ekonomi hijau.
Rombongan Lemhannas kali ini diketuai oleh Deputi Pengkajian Strategik Lemhannas RI Prof. Reni Mayerni serta Sekretaris Utama Lemhannas RI, Komjen Pol Purwadi Arianto selaku peninjau.
Baca Juga : PT Vale IGP Morowali Raih Penghargaan Indonesia Corporate Sustainability Award 2024
Rombongan didampingi oleh Wapresdir PT Vale Adriansyah Chaniago dan jajaran. Rombongan Lemhannas berkeliling melihat fasilitas, proses penambangan, produksi dan kegiatan pascatambang di PT Vale.
Rombongan Lemhannas mengaku takjub dengan pengelolaan tambang berkelanjutan. “PT Vale ternyata sangat menakjubkan, kami melihat bumi sangat bersahabat dengan PT Vale. Saya menemukan satu-satunya perusahaan pertambangan yang masih hijau,” kata Prof Reni Mayerni.
Guru Besar Fakultas Pertanian Universitas Andalas (Unand) itu berpandangan PT Vale terus menjaga komitmennya untuk menjalankan pertambangan berkelanjutan. “Bekas-bekas lahan yang ditambang bisa kembali menjadi hutan lagi. Dan ini sudah berlangsung sekian lama,” bebernya.
Baca Juga : PT Vale Indonesia Tegaskan Komitmen Keberlanjutan Mendukung Transisi Energi Bersih di COP29
Reni berharap, agar semua ini terus ditingkatkan, tetap berorientasi untuk menjaga lingkungan, menjaga bumi ini, bukan hanya mengambil yang ada dalam bumi ini, tetapi mengembalikan dan kemudian merawatnya,” tambahnya.
Sementara itu, Tenaga Profesional Bidang Sumber Kekayaan Alam dan Ketahanan Nasional Lemhannas RI, Prof Dadan Umar Daihani mengungkapkan konsep 3P: People, Planet, dan Profit yang jadi rujukan keberhasilan kinerja PT Vale sukses membuatnya menjadi perusahaan tambang terbaik di Indonesia.
“Semoga konsep ini bisa menjadi contoh bagi perusahaan-perusahaan tambang lain yang ada di Indonesia,” ucap Dadan saat memberikan sambutan kesan dan pesan ketika makan malam bersama dengan manajemen PT Vale.
Baca Juga : PT Vale dan GEM Kolaborasi Strategis Investasi Produksi Nikel Net-Zero, Disaksikan Presiden Prabowo Subianto
Dia menambahkan, dari kunjungan kerja mereka bisa melihat langsung bahwa PT Vale telah menciptakan, membentuk, dan mengimplementasikan ekonomi hijau sesuai dengan arahan Presiden.
“Dan kami banyak belajar di sini. Saya juga akan terus mengingat slogan ‘No Safety, No Production’,” imbuh Dadan.
Atas kunjungan Lemhannas ini, Wapresdir PT Vale Adriansyah Chaniago mengungkapkan rasa bangga dan terhormat menerima rombongan.
Baca Juga : Kementerian ESDM Jadikan PT Vale IGP Pomalaa Teladan Praktik Pertambangan Berkelanjutan
“Mudah-mudahan kunjungan ini bisa menjadi input yang bermanfaat bagi Lemhannas RI untuk kemudian bisa menjadi satu kajian khusus dan strategis demi pembangunan berkelanjutan di Indonesia,” katanya.
Cek berita dan artikel yang lain di Google News
Komentar