Logo Sulselsatu

Ojol Day Pemkot Makassar Dorong Pemerataan Ekonomi dan Kepedulian Lingkungan

Sri Wahyu Diastuti
Sri Wahyu Diastuti

Minggu, 18 September 2022 23:20

Wali Kota Makassar, Danny Pomanto (dokumen: ist)
Wali Kota Makassar, Danny Pomanto (dokumen: ist)

SULSELSATU.com, MAKASSAR – Program Hari Ojek Online (Ojol) atau Ojol Day dihadirkan Pemerintah Kota (Pemkot) Makassar untuk dapat mendorong pemerataan ekonomi dan kepedulian akan lingkungan.

Namun, program ini bukan tanpa kritikan. Namun, tidak sedikit juga yang menunjukkan dukungan atas program Pemkot Makasdar ini di tengah kenaikan harga Bahan Bakar Minyak (BBM).

Program Ojol Day merupakan program yang diinisiasi oleh Wali Kota Makassar, Moh Ramdhan ‘Danny’ Pomanto. Program Danny ini dituding mengabaikan BRT.

Baca Juga : Silaturahmi Penuh Makna, Munafri Gali Nasihat Kepemimpinan dari JK

Masyarakat Transportasi Indonesia (MTI) Pusat menuding Danny Pomanto mengabaikan program angkutan massal perkotaan Bus Rapid Transit (BRT) yang diusung Kementerian Perhubungan (Kemenhub).

Perihal tersebut, Danny Pomanto angkat bicara. Menurut dia, yang terdampak dari BBM adalah ojek online.

“Tidak ada hubungannya BRT, yang terkena dampak BBM itu ojol. Jadi, sekalian hemat BBM kita perkuat ojol. BRT tidak kena dampak BBM,” ungkapnya saat diwawancarai Sulselsatu.com via seluler, Minggu, (18/9/2022).

Baca Juga : Wali Kota Makassar Sidak Mess Pemkot di Jakarta, Temukan Fasilitas Tak Layak Pakai

Di samling itu, program ini dihadirkan Danny untuk menekan inflasi karena kenaikan BBM. Ojol Day juga akan mengurangi emisi karbon untuk lebih peduli terhadap lingkungan, dan juga akan memeratakan ekonomi.

“Manfaat lainnya Ojol Day ini adalah persoalan lingkungan, upaya kita mengurangi emisi karbon kendaraan bermotor. Dan juga pemerataan ekonomi, di mana sektor transportasi yang paling pertama berdampak kalau BBM naik,” jelas Danny Pomanto.

Lebih lanjut, Danny menyebutkan jika program tersebut dimunculkan supaya masyarakat berganti ke kendaraan umum. Mengubah secara perlahan pola masyarakat dalam menggunakan transfortasi umum.

Baca Juga : Pemerintahan Appi–Aliyah Perkuat Kinerja Lewat Tim Ahli Berisi Tokoh Nasional dan Akademisi

“Kemudian perlahan diubah kebiasaan mereka agar menggunakan jasa moda transportasi publik, ada pete-pete, BRT ada juga Teman Bus. Setelah ASN kita sasar warga juga nanti, ini adalah persoalan pembiasaan yang harus ada titik baliknya dan inilah saatnya,” sambungnya.

Cek berita dan artikel yang lain di Google News

Penulis : Muhammad Junaedi
Yuk berbagi informasi tentang Sulawesi Selatan dengan join di group whatsapp : Citizen Journalism Sulsel

 Youtube Sulselsatu

 Komentar

 Terbaru

Lifestyle24 April 2025 07:36
Kartini Masa Kini Belajar Safety Riding Lewat Simulasi Berkendara
Memaknai Hari Kartini 2025, PT Astra Honda Motor (AHM) bersama 28 jaringan main dealer sepeda motor Honda di seluruh Indonesia kembali menggelar kampa...
Hukum23 April 2025 23:39
Kanwil Kemenkum Sulsel Siap Bangun Citra Kementerian Lewat Media Sosial
SULSELSATU.com, MAKASSAR – Tim Humas Kantor Wilayah Kementerian Hukum Sulawesi Selatan (Kanwil Kemenkum Sulsel), Selasa (22/4/2025), Bertempat d...
Makassar23 April 2025 22:56
Muhammadiyah Makassar Nyatakan Dukungan Penuh untuk Pemerintahan Appi-Aliyah
SULSELSATU.com MAKASSAR – Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Kota Makassar menyatakan komitmennya mendukung penuh seluruh program Pemerintah Ko...
Makassar23 April 2025 22:05
Menparekraf Tinjau Makassar Creative Hub, Aliyah: Ini Masa Depan Ekonomi Kota
SULSELSATU.com MAKASSAR – Wakil Wali Kota Makassar, Aliyah Mustika Ilham, mendampingi Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif RI, Teuku Riefky Ha...