SULSELSATU.com – Indosat Ooredoo Hutchison (IOH) mencatat peningkatan 2,4 juta pelanggan seluler pada kuartal ketiga 2022. Dengan tambahan tersebut total pengguna IOH menjadi 98,6 juta.
Rinciannya, dari penambahan pengguna tersebut, terdapat 1,8 juta berasal dari pengguna jaringan seluler 4G.
Secara umum, IOH mencatat pertumbuhan yang solid dengan mencetak peningkatan total pendapatan dan laba bersih di kuartal ketiga 2022.
Baca Juga : 57 Tahun, Indosat Ooredoo Hutchison Tegaskan Komitmen Bertransformasi Menuju AI TechCo
Kinerja operasional mendukung capaian tersebut yang sekaligus menunjukkan komitmen berkelanjutan perusahaan untuk menghadirkan pengalaman digital kelas dunia, menghubungkan dan memberdayakan masyarakat Indonesia.
IOH membukukan pertumbuhan total pendapatan, EBITDA, dan jumlah pelanggan dibanding kuartal kedua 2022 dan dibandingkan periode yang sama tahun 2021. Laba Bersih sebesar Rp3,7 triliun selama 9 bulan di tahun 2022.
Salah satu pendorong pertumbuhan kinerja di kuartal ketiga tahun ini akibat peningkatan pelanggan dan penggunaan data. Hal tersebut didorong oleh kedua merek konsumen, IM3 dan Tri yang terus melengkapi dan mendapatkan daya tarik dalam segmen target mereka.
Baca Juga : Konsisten Kembangkan Kapasitas Digital, Indosat Hadirkan Laboratorium Berteknologi di Unhas
President Director and CEO Indosat Ooredoo Hutchison, Vikram Sinha mengatakan, IOH memperlihatkan kinerja operasional dan keuangan yang solid pada kuartal ketiga 2022.
“Kami kembali mencatat pertumbuhan kuartal yang kuat berkat gabungan dua merek layanan telekomunikasi yang saling melengkapi satu sama lain. Peningkatan 2,4 juta pelanggan seluler IOH pada kuartal ketiga 2022 mencerminkan kepercayaan publik terhadap merek kami dan memotivasi kami untuk terus menghubungkan dan memberdayakan masyarakat Indonesia,” ujarnya dalam keterangan resmi, Jumat, (28/10/2022).
Dirinya menjelaskan, setelah melakukan penggabungan usaha di awal 2022, IOH resmi menjadi operator telekomunikasi terbesar kedua di Indonesia. Pascapenggabungan, IOH terus melakukan integrasi jaringan dengan teknologi MOCN (Multi Operator Core Network) dengan dukungan para mitra strategisnya.
Baca Juga : Layanan Pascabayar IM3 Naik Level Jadi Platinum, Integrasikan Teknologi AI
Saat ini kata Vikram, integrasi jaringan IOH telah mencapai lebih dari 50 persen dari total target sekitar 43 ribu sites yang sebagian besar akan selesai di akhir tahun 2022. Setelah proses integrasi selesai, pelanggan IOH akan merasakan jangkauan jaringan yang lebih luas, layanan di dalam ruangan yang lebih baik, serta pengalaman internet yang lebih cepat.
Pada kuartal ketiga 2022, IOH meluncurkan Indosat HiFi, sebuah layanan koneksi internet kabel optik (fiber-to-the-home/FTTH). Layanan FTTH ini hadir untuk memenuhi kebutuhan internet kabel yang andal dan terpercaya untuk perumahan dan perkantoran. IOH, melalui Indosat Business, juga meluncurkan platform IDE untuk mendukung transformasi digital pelaku UMKM di Indonesia agar #BeraniJadiBesar.
“Kami akan terus memberikan marvelous experience bagi pelanggan kami sejalan dengan visi strategis IOH untuk menjadi perusahaan telekomunikasi digital yang paling dipilih di Indonesia. Selain itu, kami juga terus fokus untuk mempercepat proses sinergi dan meningkatkan efisiensi biaya, serta menciptakan nilai lebih bagi para pemegang saham kami,” tutup Vikram.
Cek berita dan artikel yang lain di Google News
Komentar