SULSELSATU.com, Parepare — Pemerintah Kota (Pemkot) Parepare melalui Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) menganggarkan Rp 7,5 miliar dari anggaran perubahan tahun 2022 untuk pembangunan wisata kuliner religius di Masjid Terapung Bj Habibie.
Plt Kadis PUPR Parepare, Samsuddin Taha, melalui Kabid Cipta Karya, Suhandi menyampaikan, berkas proyek tersebut sudah didorong di bagian Pengadaan Barang dan Jasa untuk ditindaklanjuti di ULP agar diikutkan lelang.
“Anggarannya sekitar Rp 7, 5 miliar, lokasi pembangunan di sisi Utara dari Masjid dengan panjang sekitar 150 meter kali 25 meter. Adapun jadwal kontraknya mulai saat ada pemenang lelang hingga waktu kontrak tunggal yang berakhir 31 Desember 2022,” jelasnya.
Menurut Suhandi, pelataran Masjid Terapung yang berkonsep wisata kuliner religius ini akan dilengkapi dengan Ruang Terbuka Hijau (RTH), ruang olahraga dan bermain anak, serta kontainer UKM sebagai upaya mendukung peningkatan ekonomi masyarakat Parepare.
Wali Kota Parepare, Taufan Pawe menyampaikan, sekitar 20 kontainer yang akan disiapkan dan diserahkan kepada pelaku UMKM untuk dikelola.
Ketua DPD I Partai Golkar Sulsel ini berharap, spot baru yang ada di kawasan Masjid Terapung nantinya akan berefek pada peningkatan kesejahteraan masyarakat dan PAD Parepare sebagai sumber ekonomi baru.
“Kehadiran wisata kuliner religius ini akan memperkuat UMKM, sehingga diharapkan Parepare dapat menjadi wajah terdepan di Sulawesi Selatan,” harapnya.
Cek berita dan artikel yang lain di Google News
Komentar