SULSELSATU.com, MAKASSAR – Koalisi Indonesia Bersatu (KIB) yang terdiri dari Golkar, PAN dan PPP optimistis tetap solid hingga pemilihan presiden (Pilpres). Tiga parpol ini meyakini koalisi mereka tetap paten sampai 2024.
Konsolidasi KIB berlangsung di Makassar, kemarin. Ketua ketua umum (Ketum) parpol hadir langsung memberikan semangat dan meyakinkan kader bahwa koalisi ini tak akan pecah.
Ketum DPP Golkar, Airlangga Hartarto bahkan memberikan yel-yel kepada peserta. Ia meyakinkan kader ketiga parpol ini bahwa KIB akan tetap solid hingga Pilpres 2024.
Baca Juga : Imam Fauzan Instruksikan Pengurus DPC dan Legislator PPP All Out Menangkan Danny-Azhar
“Kalau saya bilang KIB, maka jawabannya paten. Setuju ya,” kata Airlangga. Ia lalu mengucapkan yel-yel itu, dan disambung meriah oleh semua kader.
Airlangga menuturkan, KIB menawarkan kepastian. Dimana semua Ketum partainya berada di barisan pemerintahan. Sehingga koalisi ini yang paling paham dalam melanjutkan kepemimpinan Presiden Jokowi.
“Kita ini bekerja sudah 5 bulan. Kita juga yang paling paham melanjutkan kondisi pemerintahan Presiden Jokowi. Sehingga yang paling siap melanjutkan legacy pemerintahan ialah tiga partai ini,” ujarnya.
Baca Juga : Aura-Irma Kandidat Pertama Daftar di KPU Gowa
Lanjut Airlangga, kandidat Capres dan Cawapres yang bakal diusung KIB ialah harus punya NIK dan KTA. Menurutnya, koalisi ini anggotanya partai politik, bukan koalisi individual.
“Soal pengumumannya, cuma masalah waktu kapannya. Tidak perlu terburu-buru, tak perlu sembrono, tapi jangan juga terlalu lama-lama. Nanti kita akan menentukan bulan apa kita sampaikan,” terangnya.
Ketum DPP PAN, Zulkifli Hasan menyampaikan KIB lahir karena ketiga parpol ini dipersatukan dengan cita-cita. Sekaligus mempercepat tujuan Indonesia merdeka dan berdaulat di berbagai bidang.
Baca Juga : Nasib Danny-Azhar di Tangan PPP
“KIB satu-satunya parpol koalisi yang memenuhi syarat untuk mencalonkan presiden hari ini. Hanya KIB, belum ada duanya,” tutur Zulhas.
Menteri Perdagangan ini juga meyakinkan semua kader bahwa KIB tetap solid hingga Pilpres. Meski diakuinya banyak pihak yang meragukan koalisi ini bisa bertahan hingga Pemilu 2024.
“Banyak yang menilai di luar, KIB seumur jagung. Layu sebelum berkembang, akan mati suri, akan pecah berkeping-keping, itu kata mereka yang cemburu,” terangnya.
Baca Juga : Ngaku Khilaf, Politisi PPP Sulsel Minta Maaf ke Amran Usai Tuding Ingin Pilgub Kotak Kosong
Menurut Zulhas, komentar miring itu malah menjadi pelecut bagi tiga parpol di KIB. Bukannya terpecah, malah menambah kekuatan agar tetap kompak dan solid.
“Kita akan dukung nantinya siapa yang akan didorong jadi Capres dan Cawapres. Tapi ada juga yang belum cukup tiketnya, tapi berani deklarasi,” paparnya.
Sementara Ketum DPP PPP, Muhamad Mardiono juga menyebutkan tak sedikit pengamat menilai bahwa KIB akan bubar satu persatu. Khusus saat ia menggantikan Suharso Monoarfa dari pucuk kepemimpinan parpol.
Baca Juga : Politisi PPP Sebut Mentan Amran Sulaiman Ingin Atur Pilgub Sulsel Kotak Kosong
“Oleh karena itu merupakan satu komitmen kami bahwa PPP, tidak pernah tergoyahkan. Bahkan rangkul-rangkulan terus,” jelasnya.
Anggota Dewan Pertimbangan Presiden (Wantimpres) ini pun menginstruksikan kepada semua kader PPP untuk solid. Tetap bersama-sama dengan KIB sampai Pilpres 2024.
Cek berita dan artikel yang lain di Google News
Komentar