Logo Sulselsatu

Jelang Piala Dunia Qatar Bergulir, Satu Kampung Pasang Bendera Jagoannya

Sri Wahyu Diastuti
Sri Wahyu Diastuti

Selasa, 15 November 2022 17:30

Warga Desa Pambusuang, Kecamatan Balanipa Sulawesi Barat yang pasang bendara negara jagoan di depan rumah (dokumen: istimewa)
Warga Desa Pambusuang, Kecamatan Balanipa Sulawesi Barat yang pasang bendara negara jagoan di depan rumah (dokumen: istimewa)

SULSELSATU.com, POLMAN – Satu Minggu menjelang pertandingan pembukaan Piala Dunia 2022 di Qatar, kemeriahan pesta sepak bola terbesar di dunia itu pun mulai terasa.

Tidak sedikit masyarakat yang menyambut piala dunia dengan memasang bendera negara peserta piala dunia di depan rumah, sudut kampung, pusat keramaian, hingga di puncak bukit.

Seperti pada salah satu desa di Kabupaten Polewali Mandar (Polman), Sulawesi Barat (Sulbar) yang disulap menjadi kampung bola untuk menyambut perhelatan sepak bola Piala Dunia 2022. Kampung bola ini berada di Desa Pambusuang, Kecamatan Balanipa.

Baca Juga : Timnas Jerman Lakukan Aksi Tutup Mulut Saat Lawan Jepang, Kenapa?

Kampung bola sengaja dibuat sebagai bentuk kebahagiaan warga setempat menyambut pesta sepak bola paling bergengsi di dunia ini.

“Ini untuk meramaikan piala dunia 2022,” kata salah satu warga, Moldi (33) kepada wartawan, Senin, (14/11/2022).

Namun, kemeriahan perhelatan pesta sepak bola terbesar di dunia itu juga mengundang kontroversi yang terus berkembang.

Baca Juga : Hotel di Makassar Ini Siapkan Nonton Bareng Piala Dunia Qatar 2022

Sejumlah orang menyebut piala dunia tahun ini sebagai piala dunia paling terpolitisasi sepanjang sejarah. Mereka juga menyerukan untuk tidak menonton piala dunia 2022.

Seperti yang dilakukan oleh tim sepak bola nasional Denmark, mereka akan menggunakan seragam dengan nama dan logo sponsor perusahaan pakaian olahraga Hummel yang dibuat samar.

Perusahaan dengan terang-terangan menjelaskan bahwa desain yang tak biasa ini merujuk pada kematian para pekerja konstruksi di Qatar, serta reputasi buruk perlindungan hak asasi manusia di sana.

Baca Juga : Bersama IOH Pelanggan Bisa Nonton Seluruh Pertandingan FIFA World Cup Qatar 2022, Bebas Nonton Kapan Saja

Dalam unggahan media sosialnya, Hummel mengatakan tidak ingin terlibat dalam turnamen ini.

“Kami tak ingin terlihat dalam turnamen yang mengorbankan nyawa ribuan orang,” tulisnya.

Tangkapan layar media sosial @hummelsport

Cek berita dan artikel yang lain di Google News

Penulis : Muhammad Junaedi
Yuk berbagi informasi tentang Sulawesi Selatan dengan join di group whatsapp : Citizen Journalism Sulsel

 Youtube Sulselsatu

 Komentar

 Terbaru

Metropolitan26 November 2024 14:35
Pemkot Siaga Hadapi Bencana Hidrometeorologi
SULSELSATU.com, MAKASSAR – Wali Kota Makassar Moh Ramdhan Pomanto memimpin apel Kesiapsiagaan Bencana Hidrometeorologi di Tugu MNEK Pantai Losar...
Makassar25 November 2024 22:48
Seminar Kesehatan dan Donor Darah Meriahkan Peringatan Hari Guru di SIT Al Fatih
SULSELSATU.com, MAKASSAR – Sekolah Islam Terpadu (SIT) Al Fatih memperingati dan menyemarakkan Hari Guru dirangkaikan Hari Kesehatan Nasional de...
Politik25 November 2024 22:39
Bawaslu Diminta Kawal Wilayah dari Serangan Fajar
SULSELSATU.com, MAKASSAR — Wali Kota Makassar, Mohammad Ramdhan Pomanto, menyoroti maraknya praktik politik uang atau serangan fajar menjelang Pem...
Metropolitan25 November 2024 22:36
Tok! APBD Makassar 2025 Capai Rp5,7 Triliun
SULSELSATU.com, MAKASSAR — Pemerintah Kota (Pemkot) Makassar bersama Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Makassar resmi menyepakati Anggaran ...