SULSELSATU.com, MAKASSAR – Wali Kota Makassar, Moh. Ramdhan “Danny” Pomanto, meraih penghargaan Bulan Imunisasi Anak Nasional (BIAN) 2022.
Penghargaan ini diberikan langsung oleh Gubernur Sulawesi Selatan (Sulsel), Andi Sudirman Sulaiman, usai pelaksanaan upacara peringatan Hari Kesehatan Nasional (HKN) ke-58 tahun 2022, di halaman rumah jabatan Gubernur Sulsel, Kamis (17/11/2022).
BIAN merupakan kegiatan pemberian imunisasi tambahan Campak Rubella bagi anak usia 9 bulan sampai dengan kurang dari 12 tahun tanpa memandang status imunisasi sebelumnya.
Baca Juga : Tingkatkan Kesejahteraan Pedagang, Danny Pomanto Blusukan ke Pasar Sentral Enrekang
Kota Makassar sendiri sudah mencapai 96,36 persen dari sasaran sebanyak 290.773 dan sudah mencakup 280.188 anak. Angka ini melebihi dari target nasional yakni 95 persen.
“Alhamdulillah pencapaian ini luar biasa. Kita melebihi dari target nasional. Nasional menargetkan 95 persen tetapi kita sudah hampir menyentuh angka 97 persen,” ucap Danny.
Danny mengatakan, tujuan dari pelaksanaan program BIAN adalah Indonesia bersama dengan negara lain berpartisipasi untuk mewujudkan komitmen global pencapaian eliminasi campak, rubella, dan Congenital Rubella Syndrom atau Bayi lahir dengan cacat bawaan tahun 2023.
Baca Juga : Dianggap Pemimpin yang Berjuang Untuk Rakyat, Danny Pomanto Dianugerahi Gelar Adat Lunte Sanda Silalong
Sementara, Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Makassar Nursaidah, menambahkan pencapaian ini berkat keseriusan dalam mengimbau dan memberikan strategi percepatan dengan teknik menjemput bola.
Salah satunya dengan melakukan sweeping door to door ke rumah-rumah warga dan pelibatan aktif para kader untuk memaksimalkan anak usia 9 bulan ke Posyandu.
“Jadi, kita tidak menunggu orang datang buat diimunisasi, tapi kita maksimalkan betul datang ke rumah-rumah warga sekaligus sosialisasi pentingnya BIAN,” sebutnya.
Baca Juga : Danny Pomanto Diserang Negatif Campaign, Ini Tanggapan Jubir DIA
Tak hanya itu, Ida sapaan akrabnya, mengungkapkan untuk imunisasi anak usia sekolah bekerja sama dengan Dinas Pendidikan untuk menginstruksikan semua sekolah wajib diimunisasi BIAN sesuai umur yang menjadi sasaran semua sekolah.
“Jadi, kami umumkan wajib diimunisasi BIAN sesuai umur yang menjadi sasaran. Makanya progres pencapaian kita cepat dan lebih dari target,” tuturnya.
Cek berita dan artikel yang lain di Google News
Komentar