SULSELSATU.com, MAKASSAR – Usai pantau kondisi cuaca, Wali Kota Makassar Moh Ramdhan ‘Danny’ Pomanto mulai siaga dengan mengintruksikan seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Pemerintah Kota (Pemkot) Makassar untuk melakukan penanganan jika terjadi bencana.
Hal tersebut disampaikan Danny Pomanto melalui pesan grup whatsapp Siaga Bencana Makassar, Minggu (27/11/2022).
Danny melihat, kemungkinan besar cuaca ekstrem dengan intensitas hujan lebat akan terjadi di daerah bagian selatan Makassar dan beberapa wilayah di Sulawesi Selatan (Sulsel) pada akhir tahun 2022.
Baca Juga : Bawaslu Diminta Kawal Wilayah dari Serangan Fajar
Untuk itu, Danny Pomanto menawarkan beberapa solusi untuk antisipasi bencana akibat hujan lebat nanti. Solusi jangka pendek yang diberikan adalah Pemkot Makassar dalam hal ini Dinas Pekerjaan Umum (PU) harus memaksimalkan kinerja dari satgas drainase.
Mulai dari pengerukan sedimen hingga pembersihan drainase secara rutin untuk mencegah terjadinya penyumbatan.
“Jaga kinerja drainase agar maksimal,” ucap Danny Pomanto.
Baca Juga : Makassar Talent Expo 2024 Hadirkan Semangat Bangkit dari Timur Memberdayakan Bangsa
Kedua, solusi jangka menengah kata Danny adalah Pemkot Makassar harus membuat kanal-kanal terusan langsung ke laut atau sungai.
“Dibutuhkan regulasi tata ruang yang kuat terutama atas ijin pembangunan kawasan termasuk tentang leveling kawasan dan dimensi drainasenya,” tuturnya.
Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Wilayah IV Makassar juga telah mengeluarkan informasi peringatan dini untuk wilayah Sulsel.
Baca Juga : Kalla Rescue Latihan Intensif Tingkatkan Keahlian Respon Tanggap Darurat Bencana
Sebelumnya, Kota Makassar dilanda banjir pada 18-20/11/2022 lalu. Akibatnya, warga setempat dievakuasi ke titik pengungsian untuk menghindari bahaya. Total pengungsi dari dua kecamatan, Biringkanaya-Manggala capai 965 orang.
Cek berita dan artikel yang lain di Google News
Komentar