Logo Sulselsatu

Liberti Sitinjak Serahkan 15 Sertifikat KIK ke Bupati Toraja Utara

Asrul
Asrul

Senin, 28 November 2022 19:13

istimewa
istimewa

SULSELSATU.com, TORAJA – Kepala Kantor Wilayah Kementrian Hukum dan HAM Sulawesi Selatan, Liberti Sitinjak Serahkan 15 (Lima belas) sertifikat pencatatan Kekayaan Intelektual Komunal KIK) kepada Bupati Toraja Utara, Yohanis Bassang.

Penyerahan sertifikat secara simbolis dilaksanakan di sela -sela pembukaan kegiatan pameran Wastra Nusantara “Pesona Kain Nusantata” di gedung pusat pelayanan pemuda Antonio Aris Van De Loosdrecht, Rantepao, Toraja Utara, Senin (28/11/2022).

“Kami sangat senang hadir di Toraja Utara yang memiliki alam yang Indah. Apalagi kehadiran kami di sini membawa hal yang menggembirakan bagi masyarakat Toraja Utara dengan membawa sertfikat KIK Tenun Sa’dan Toraja,” ujar Kakanwil usai meyerahkan sertikat KIK Tenun Sa’dan Kepada Bupati Toraja Utara

Baca Juga : Kakanwil Kemenkum Sulsel Ungkap Alasan Jalin Kerja Sama dengan Fakultas Hukum UMI

Kakanwil melanjutkan Tenun Sa’dan Toraja ini memperoleh setidaknya 15 (lima belas) serfikat KIK yang terdiri dari satu Pengetahuan Tradisional masyarakat Sa’dan terkait tata cara pembuatan kerajinan tangan tradisional dan 14 (Empat Belas) Ekspresi Budaya Tradisional berupa motif tradisional tenun sa’dan.

“Kami memberikan apresiasi yang tinggi kepada Pemeritah Toraja Utara yang sudah memiliki kesadaran dan berkenan untuk melindungi budaya asli daerahnya,” kata Kakanwil dalam sambutannya.

Kakanwil menambahkan, pihaknya pada bulan Maret lalu telah menjalin MoU di bidang Kekayaan Intelektual dengan Pemerintah Toraja Utara. Untuk itu, Liberti berharap agar MoU tersebut dapat diimplementasikan, tidak hanya terkait Pencatatan KI Komunal. Namun juga terkait KI personal, khususnya Merek dan Desain Industri bagi pelaku UMKM di Toraja Utara.

Baca Juga : Kakanwil Kemenkum Sulsel Perkuat Sinergi dengan Kajati Sulsel

Sementara itu, Bupati Toraja Utara menyampaikan bahwa dirinya merupakan pecinta budaya dan kegiatan semacam ini adalah salah satu bentuk kecintaanya akan budaya.

“Kegiatan semacam ini sangat baik untuk menjadikan Kekayaan Intelektual Komunal daerah kita dapat dilestarikan untuk bangsa dan anak cucu kita,” ungkap Yohanis.

Sebagai informasi, jika tahun ini adalah Tahun Hak Cipta, maka tema untuk tahun depan adalah Tahun Merek. Adapun program dari pusat untuk Tahun Merek tersebut yakni One Village, One Brand atau Satu Desa, Satu Merek.

Cek berita dan artikel yang lain di Google News

Yuk berbagi informasi tentang Sulawesi Selatan dengan join di group whatsapp : Citizen Journalism Sulsel

 Youtube Sulselsatu

 Komentar

 Terbaru

Berita Utama16 April 2025 13:20
Pemkab Jeneponto Gelar Musrenbang RKPD 2026, Bupati Paris Yasir Ajak Satukan Visi Bangun Daerah
SULSELSATU.com, JENEPONTO – Pemerintah Kabupaten Jeneponto menggelar Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) dalam rangka penyusunan Rencana...
Makassar16 April 2025 13:16
Investasi di Makassar Anjlok 35 Persen, Ini Biang Keroknya Menurut Helmy Budiman
SULSELSATU.com MAKASSAR – Kota Makassar mencatat penurunan signifikan dalam realisasi investasi sepanjang tahun 2024. Berdasarkan data Badan Ko...
Makassar16 April 2025 11:18
Forum Wali Kota Senior Resmi Dibentuk, Hasil Halal Bihalal APEKSI di Bandung
SULSELSATU.com MAKASSAR – Forum Wali Kota Senior resmi dibentuk dalam acara halal bihalal Asosiasi Pemerintah Kota Seluruh Indonesia (APEKSI) ya...
Sulsel16 April 2025 10:50
Komitmen pada Keberlanjutan, PT Vale Melaju Bersama Proyek Pengembangan di Luwu Timur
Sebagai salah satu perusahaan nikel terbesar di Indonesia, PT Vale Indonesia Tbk (PT Vale) senantiasa menunjukkan komitmen keberlanjutannya dalam bero...