SULSELSATU.com, MAKASSAR – Pemerintah telah resmi menghentikan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) seiring dengan menurunnya kasus Covid-19 di Indonesia. Pertanyaannya kini, bagaimana cara menjaga kesehatan setelah bisa kembali beraktivitas normal?
Meski bisa kembali menjalani aktivitas normal, masyarakat tetap diminta bertanggung jawab atas kesehatan masing-masing, serta tunduk dan patuh pada syarat dan ketentuan yang berlaku. Hal itu dilakukan untuk tetap menjaga kewaspadaan terhadap bahaya Covid-19.
Agar bisa lebih aman, maka kita dituntut untuk menjalani aktivitas dengan tetap melakukan protokol kesehatan (prokes). Selain itu, pemerintah juga menghimbau masyarakat untuk menjalani vaksin dosis ketiga atau penguat (booster).
Baca Juga : LPS Perkuat Kolaborasi dengan MAPPI dalam Menilai Aset Bank dan Asuransi
Meski kebijakan PPKM telah dihapus dan kita diminta untuk tetap menjaga kesehatan masing-masing, bukan berarti Covid-19 benar-benar hilang. Untuk itu, penting untuk Anda mengetahui tips menjaga kesehatan di tengah kondisi PPKM yang telah resmi dicabut.
Lindungi Diri dengan Proteksi Terbaik
Tentu bukan rahasia lagi ketika jatuh sakit kita butuh biaya pengobatan yang jumlahnya tidak sedikit. Dengan asuransi kesehatan, maka dapat melindungi diri dari risiko kesehatan tak terduga, sehingga dapat melindungi finansial dan keluarga.
Baca Juga : Otoritas Jasa Keuangan Minta Jiwasraya Selesaikan Penyelamatan Pemegang Polis
Produk proteksi kesehatan ini hadir baik dari swasta maupun pemerintah. Jika pemerintah menyediakan https://bpjs-kesehatan.go.id/bpjs/, sementara swasta hadir dalam bentuk asuransi kesehatan dengan banyak pilihan sesuai kebutuhan.
Asuransi kesehatan akan menangggung biaya kesehatan yang terdiri dari biaya kamar di rumah sakit, rawat jalan, pengobatan, persalinan, sesuai dengan polis yang dimiliki.
Jika Anda sama sekali belum memiliki asuransi, maka bisa cek untuk membandingkan setiap produknya yang bisa disesuaikan dengan kebutuhan dan kemampuan finansial. Sehingga, Anda bisa mendapatkan produk tepat sesuai dengan manfaat dan kebutuhan.
Baca Juga : Jadi Perusahaan Pembayar Pajak Terbesar, BRI Diapresiasi Oleh Negara
Tetap Jalani Protokol Kesehatan
Seperti dipaparkan sebelumnya, pemerintah telah meminta kita untuk tetap menjalani prokes setelah PPKM resmi dicabut. Pasalnya, risiko penyebaran virus masih terus mengancam, terutama jika Anda harus beraktivitas di tengah kerumunan atau keramaian.
Karena itu, meski kebijakan PPKM telah dihapus dan aturan wajib masker juga telah dilonggarkan jika kondisi tubuh dalam keadaan sehat, Anda tetap harus menggunakan masker terutama saat berada tengah di kerumunan.
Baca Juga : Polis Asuransi Bakal Masuk Jaminan LPS
Selain memakai masker, penting juga untuk Anda menjaga keamanan diri dengan rajin mencuci tangan memakai sabun atau menggunakan hand sanitizer. Hindari menyentuh mata, hidung dan mulut Anda saat bepergian.
Rutin Mengecek Kesehatan Tubuh
Menteri Kesehatan (Menkes) memaparkan, rutin memeriksa kesehatan sangat penting dilakukan untuk mengetahui kondisi kesehatan secara umum. Dengan begitu, jika ditemukan tanda awal sebuah penyakit serius bisa terdeteksi dan ditangani langsung.
Baca Juga : Permudah Pembayaran Premi Asuransi, BRI Jalin Kerja Sama dengan Manulife Indonesia
Terutama mengecek tiga penyakit penyebab kematian tertinggi di Indonesia, yaitu jantung, stroke, dan kanker. Pasalnya, ketiga penyakit itu sering datang tanpa keluhan, penderita baru mengetahui mengidap penyakit serius saat kondisi sudah parah dan mengalami komplikasi.
Untuk mendapat kemudahan saat hendak mengecek kesehatan tubuh, sebaiknya lengkapi diri dengan asuransi kesehatan yang memiliki banyak manfaat.
Menjaga Asupan Makanan dan Minuman yang Dikonsumsi
Selain mengontrol kesehatan tubuh, Anda juga wajib menyortir asupan makanan dan minuman yang dikonsumsi. Pola makan yang sehat akan melindungi tubuh dari berbagai penyakit berbahaya, sehingga setiap makanan yang dikonsumsi harus diatur dan dijaga.
Jumlah porsi yang disajikan dalam satu kali makan harus sesuai dengan Isi Piringku, yaitu dalam satu piring terdiri dari 50 persen buah dan sayur, dan 50 persen karbohidrat serta protein. Lengkapi juga Isi Piringku dengan batasi gula, garam dan lemak, serta cukupi kebutuhan cairan dalam tubuh.
Rajin Beraktivitas Fisik
Hal lainnya yang tak kalah penting dilakukan untuk menjaga kesehatan dan kebugaran tubuh adalah dengan rajin beraktivitas fisik selama 30 menit dalam sehari.
Tak perlu pergi ke gym untuk memakai alat-alat olahraga yang lengkap dan canggih, cukup melakukan hal-hal sederhana yang bisa dilakukan sehari-hari seperti sit up, push up, lari atau jalan cepat, akan membantu Anda menjaga kesehatan dan kebugaran tubuh.
Itulah cara menjaga kesehatan tubuh dalam kondisi PPKM yang kini lebih dihentikan oleh pemerintah. Semoga bermanfaat!
Cek berita dan artikel yang lain di Google News
Komentar