Logo Sulselsatu

Kabag Keuangan Pemkab Jeneponto Diperiksa Polisi Terkait Dugaan Korupsi Rp1.6 Miliar

Dedy
Dedy

Jumat, 13 Januari 2023 17:48

Kanit Tipidkor Polres Jeneponto, Ipda Uji Mughni (Int)
Kanit Tipidkor Polres Jeneponto, Ipda Uji Mughni (Int)

SULSELSATU.com, JENEPONTO – Kabag Keuangan Pemkab Jeneponto, Abd Rasyid diperiksa oleh Penyidik Tindak Pidana Korupsi (Tipidkor) Polres Jeneponto sebagai saksi dugaan Korupsi dana operasional tahun anggaran 2022.

Pemeriksaan terhadap Abd Rasyid dibenarkan oleh Kanit Tipidkor Polres Jeneponto, Ipda Uji Mughni, Kamis kemarin (12/1/2023). Menurutnya, Abd Rasyid diduga melakukan penyalahgunaan wewenang.

“Ada indikasi penggelapan atau penyalahgunaan wewenang oleh Kepala Bagian Keuangan sekitar Rp 1,6 Miliyar,” ujar Kanit Tipidkor Polres Jeneponto, Ipda Uji Mughni, Kamis kemarin (12/1/2023).

Baca Juga : VIDEO: Dua Pelaku Pencurian Kuda di Jeneponto Berhasil Diringkus Polisi

Kasus tersebut terkuat setelah penyidik Tipidkor Polres Jeneponto menerima Laporan dari masyarakat perihal desas desus anggaran yang belum dicairkan oleh dinas BPKAD.

“Kami mendapatkan data pada tanggal 2 Januari. Disitu kami murni mendapat baket yang lengkap terkait tidak cairnya dana SP2D (Surat Perintah Pencairan Dana),” ujar Uji.

Dari hasil penyelidikan Abd Rasyid diduga menggunakan anggaran tersebut untuk kebutuhan pribadinya.

Baca Juga : VIDEO: Aksi Emak-Emak di Jeneponto Joget Sambil Tenggak Miras Depan Anak-Anak

“Anggaran itu digunakan untuk keperluan atau mengatasnamakan pribadi dan sebagian untuk membayar hutang ke bangkir sebanyak Rp700 juta yang bermula sejak tahun 2021,” terang Uji Mughni

Hanya saja dalam kasus ini, pihaknya mengakui belum ada satu orang yang ditetapkan tersangka.

“Status masih sebatas saksi. Insya Allah setelah kami gelar naik sidik ini, kami akan koordinasi atau mengekspos ke pihak auditor apakah itu BPKP atau BPK nanti kita akan minta petunjuk ke Polda Sulsel,” jelasnya.

Baca Juga : VIDEO: Kebakaran terjadi di Tappalalo Jeneponto

Atas kasus tersebut pihaknya mengaku telah memeriksa 11 orang saksi termasuk bendahara.

Penulis Dedi

Cek berita dan artikel yang lain di Google News

Yuk berbagi informasi tentang Sulawesi Selatan dengan join di group whatsapp : Citizen Journalism Sulsel

 Youtube Sulselsatu

 Komentar

 Terbaru

Makassar25 November 2024 22:48
Seminar Kesehatan dan Donor Darah Meriahkan Peringatan Hari Guru di SIT Al Fatih
SULSELSATU.com, MAKASSAR – Sekolah Islam Terpadu (SIT) Al Fatih memperingati dan menyemarakkan Hari Guru dirangkaikan Hari Kesehatan Nasional de...
Politik25 November 2024 22:39
Bawaslu Diminta Kawal Wilayah dari Serangan Fajar
SULSELSATU.com, MAKASSAR — Wali Kota Makassar, Mohammad Ramdhan Pomanto, menyoroti maraknya praktik politik uang atau serangan fajar menjelang Pem...
Metropolitan25 November 2024 22:36
Tok! APBD Makassar 2025 Capai Rp5,7 Triliun
SULSELSATU.com, MAKASSAR — Pemerintah Kota (Pemkot) Makassar bersama Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Makassar resmi menyepakati Anggaran ...
Hukum25 November 2024 21:36
12 Daerah Rawan di Sulsel Dapat Pengamanan Khusus untuk Pilkada 2024
SULSELSATU.com, MAKASSAR — Polda Sulawesi Selatan (Sulsel) telah memetakan 12 daerah yang bakal menjadi perhatian khusus dalam proses pemungutan sua...