SULSELSATU.com, MAKASSAR – Warga Tionghoa mulai mendatangi Klenteng Xian Ma untuk melaksanakan sembahyang di malam Imlek atau malam tahun baru China yang berada di Jalan Sulawesi, Makassar, Sabtu (21/1/2023) malam.
Perayaan Imlek tahun ini berbeda dengan perayaan tahun kemarin, di mana sebelumnya jemaat harus dibatasi untuk melakukan ibadah, karena adanya pembatasan Covid-19.
“Malam ini banyak yang datang untuk sembahyang dan kebetulan PPKM kan dicabut jadi kita kembali normal seprti 4 tahun lalu.” kata pengurus kleneteng, Riady.
Baca Juga : Open House Pengacara Kondang Lucas di Makassar Dihadiri Wali Kota dan Ketua DPRD
Pantauan Sulselsatu.com di lokasi, warga Tionghoa mulai mendatangi Klenteng Xian Ma untuk sembahyang sejak pukul 19.00 Wita, mereka datang bersama keluarganya masing-masingnya.
Klenteng akan terus dibuka hingga malam puncak perayaan pukul 12:00 Wita.
“Nanti hari ke 11 Imlek di malam ulang tahun Dewi akan kami rayakan ritual sembahyang semua pengurus” tambah riady
Baca Juga : Jappa Jokka Cap Go Meh 2023, Simbol Toleransi Antar Umat Beragama
Selain itu, pengamanan juga dari pihak kepolisian dan TNI dengan bersenjata lengkap telah bersiaga di depan pintu masuk ke dalam klenteng.
“Personel kami tidak hanya stanby di sini tapi juga melakukan patroli di klenteng lain, sehingga situasi dan kondisi berjalan dengan baik,” kata Dansat Brimob Polda Sulsel, Kombes Heru Novianto
Heru menjelaskan bahwa standar sterilisasi dalam pengamanan seperti mencari benda-benda yang mencurigakan atau benda-benda yang harusnya tidak ada di klenteng
Baca Juga : Asal-usul Perayaan Imlek, Petasan hingga Angpao yang Jadi Ciri Khas
“Artinya jika ada benda yang mencurigakan kita akan tanya pihak klenteng, kalau bukan miliknya kami akan amankan,” kata Heru.
Hingga menjelang malam pergantian tahun baru Imlek, Klenteng Xhiang Ma masi terlihat ramai oleh warga Tionghoa yang ingin melakukan sembahyang.
(*)
Cek berita dan artikel yang lain di Google News
Komentar