SULSELSATU.com, GOWA – Kinerja perekonomian Kabupaten Gowa pada 2022 kemarin menunjukkan angka positif jika dibandingkan dengan tahun sebelumnya. Hal itu berdasarkan dengan pemaparan Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Kabupaten Gowa Abdul Hafid pada Forum Konsultasi Publik RKPD 2024 kemarin.
Ia mengungkapkan, kinerja yang baik ditunjukkan mulai dari pertumbuhan ekonomi, penurunan angka kemiskinan, gini ratio, dan tingkat pengangguran terbuka menunjukan tren penurunan dibandingkan dengan tahun sebelumnya.
“Indikator makro pembangunan Kabupaten Gowa 2022 menunjukkan kondisi yang cukup baik, seperti pertumbuhan ekonomi meningkat pesat dari 1,76 persen menjadi 7,26 persen atau urutan tertinggi kedua di Sulawesi Selatan. Bahkan sejak tahun 2011-2021 ekonomi Gowa selalu lebih tinggi dari pertumbuhan nasional,” ungkapnya.
Baca Juga : Satgas Percepatan Investasi Sulsel Dibentuk, Target Pertumbuhan Ekonomi Hingga 8 Persen
Abd Hafid mengaku, capaian ekonomi ini ditunjang dengan tren positif yang ditunjukkan oleh beberapa hal seperti penduduk miskin Gowa yang turun dari 7,54 persen menjadi 7,36 persen, gini rasio yang sebelumnya 0,358 poin pada 2021 menjadi 0,320 poin di 2022, dan tingkat pengangguran terbuka dari 4,30 persen menjadi 3,26 persen.
“Penduduk miskin kita turun 0,18 persen yang sebelumnya 7,54 persen menjadi 7,36 persen di 2022 ini sehingga Gowa berada diperingkat enam terendah kemiskinannya, sementara gini ratio Gowa sejak tahun 2015 berada di bawah angka Sulsel, sedangkan tingkat pengangguran terbuka Gowa juga mengalami penurunan,” sebut Abd Hafid.
Tak hanya itu, dari aspek kualitas hidup masyarakat Kabupaten Gowa 2022 masih menunjukkan tren positif. Berdasarkan pertumbuhan Indeks Pembangunan Manusia (IPM) di 2021 sebesar 70,29 poin naik menjadi 70,99 poin di tahun 2022.
Baca Juga : Dukungan Lintas Elemen Rakyat Lebih Nyata ke Hati Damai Dibanding Aurama
“Angka IPM ini memberikan gambaran komprehensif mengenai tingkat pencapaian pembangunan manusia sebagai dampak dari kegiatan pembangunan yang dilakukan oleh suatu daerah, sehingga semakin tinggi nilai IPM suatu daerah menunjukkan pencapaian pembangunan manusia yang semakin baik,” tambahnya.
Sementara itu, Kepala Bappeda Gowa Sujjadan mengatakan di masa kepemimpinan Bupati Gowa Adnan Purichta Ichsan dan Wakil Bupati Gowa Abd Rauf Malaganni ini perekonomian Kabupaten Gowa terus mengalami peningkatan yang positif.
Berdasarkan capaian tersebut, sesuai dengan tema pembangunan pada 2024 yaitu percepatan pemulihan ekonomi dan sosial serta didukung dengan pembangunan infrastruktur yang berkelanjutan maka pemerintah Kabupaten Gowa memprioritaskan pembangunan daerah yang dibagi dalam enam prioritas yaitu sumber daya manusia, ekonomi, pariwisata, infrastruktur, sosial, dan pemerintahan yang berkolerasi terhadap isu-isu dan program strategis nasional.
“Kita telah menyusun target-target di tahun 2024 sesuai dengan fokus program di tahun itu. Semoga capaian-capaian positif yang diraih hingga saat ini bisa dipertahankan dan target yang kita tentukan untuk tahun 2024 mendatang mampu diraih dengan kolaborasi dan kerjasama,” harap Sujjadan.
Cek berita dan artikel yang lain di Google News
Komentar