SULSELSATU.com, LUWU TIMUR – Komitmen PT Vale Indonesia Tbk (PT Vale) dalam mendorong peningkatan produksi sektor pertanian dan kelautan terus diwujudkan melalui bentuk penyerahan unit pengelola usaha di kawasan pesisir Malili khususnya yang berdomisili di Desa Wewangriu, Luwu Timur (Lutim).
Senior Manager Social Development Program (SDP) PT Vale Ardian Indra Putra pada Rabu (15/02/2023) bertempat di Kantor Desa Wewangriu secara simbolis menyerahkan dukungan dari Program Pengembangan dan Pemberdayaan Masyarakat (PPM) tersebut melalui Badan Kerjasama Antar Desa (BKAD).
Dukungan tersebut selanjutnya diserahkan kepada Bumdesma kawasan yang dikerjsamakan dengan para petani dan nelayan. Bantuan tersebut diterima oleh Bupati Luwu Timur Budiman yang kemudian diberikan ke pengelola Bumdesma.
Baca Juga : PT Vale IGP Morowali Raih Penghargaan Indonesia Corporate Sustainability Award 2024
Bantuan program yang diserahkan mencapai Rp600 juta, terdiri dari sarana pertanian dan nelayan berupa hand traktor tiga unit, pompa air empat unit, mesin dros dua unit, 26 unit mesin perahu lengkap dengan has luar dan dalam, pipa air 18 batang pengairan, serta tangki semprot tiga unit bagi pertanian.
“Bantuan yang diberikan ini merupakan aset yang harus digulirkan, agar dapat terus berakumulasi nilai tambah dan bergilir dari sisi akses nilai manfaatnya bagi para petani dan nelayan lainnya. Bantuan ini bukanlah untuk dimiliki perorangan,” ujarnya.
Dia menjelaskan, kelembagaan lokal berperan penting meyakinkan tatakelola dan pemanfaatan, serta transparansinya dipenuhi.
Baca Juga : PT Vale Indonesia Tegaskan Komitmen Keberlanjutan Mendukung Transisi Energi Bersih di COP29
“Prioritas pembangunan di Lutim diantaranya pertumbuhan ekonomi berbasis sektor unggulan pertanian (agribisnis, perikanan kelautan), wisata dan ekonomi lokal yang disertai transformasi digital. Insiatif program PKPM PT Vale dan sinergi para pihak juga dalam konteks mewujudkan tujuan tersebut, serta turut menyiapkan kemandirian pasca tambang kelak sangat diharapkan,” jelasnya.
Ardian mengatakan, melalui Bantuan sarana pertanian dan nelayan diharapkan dapat pula meningkatkan pendapatan petani dan nelayan. “Bantuan ini diharapkan bisa meningkatkan pendapatan mereka, dan nantinya bantuan ini akan dikelola oleh Bumdesma sehingga lebih terarah,” jelasnya.
Sementara itu, Bupati Luwu Timur Budiman menyampaikan rasa terima kasih pada PT Vale atas bantuan yang diberikan. Dia menuturkan, hanya di Luwu Timur ada bantuan sarana pertanian dan nelayan dari PT Vale, makanya penerima manfaat program ini harus bersyukur atas rezeki yang diberikan ini.
Baca Juga : PT Vale dan GEM Kolaborasi Strategis Investasi Produksi Nikel Net-Zero, Disaksikan Presiden Prabowo Subianto
”Saya minta bantuan ini dijaga, dirawat, karena sarana pertanian dan nelayan ini adalah sarana untuk mencari nafkah. Olehnya itu, jaga bantuan ini dengan baik. PT Vale tidak memberi dalam bentuk uang tunai, ini sama halnya pancing yang diberikan oleh PT Vale. Gunakanlah sebaik-baiknya pancing ini agar bisa mendapatkan hasil yang maksimal, kita patut bersyukur lebih dari 50 tahun keberadaan PT Vale memberi banyak manfaat dan mari kita saling menjaga bersama,” ungkapnya.
Cek berita dan artikel yang lain di Google News
Komentar