SULSELSATU.com, JENEPONTO – Sejumlah figur mulai mencuat bakal maju di Pilkada Jeneponto 2024. Ada wajah baru, ada pula politikus senior.
Namun dari sekian banyak nama, empat wajah lama ini punya kans untuk maju memperebutkan kursi 01 di Butta Turatea.
Adalah, Paris Yasir, Syamsuddin Karlos, Ashari Fakhsirie Radjamilo dan Syarif Patta. Keempatnya punya pengaruh kuat di daerah ini.
Baca Juga : Syarif-Qalby Tampil Memukau di Debat Perdana Pilkada Jeneponto
Paris merupakan Wakil Bupati Jeneponto saat ini. Ia juga pernah menahkodai Partai Gerindra setempat.
Sementara Muh Syarif Patta merupkan anggota DPRD Sulsel. Syarif saat ini menjabat sebagai Ketua PKB Jeneponto.
Kemudian, Syamsuddin Karlos. Ia adalah anggota DPRD Sulsel dari Fraksi Partai Amanat Nasional (PAN). Ia sudah dua periode di DPRD Sulsel.
Baca Juga : Tim Kampanye Sulsel Syamsuddin Karlos Optimis Prabowo-Gibran Menang 52 Persen
Karlos merupakan politisi senior di Jeneponto. Ia pernah menjabat Ketua PAN dan Wakil Ketua DPRD Jeneponto.
Sementara, Ashari Fakhsirie Radjamilo merupakan pejabat eselon II Pemprov Sulsel. Ia merupakan Kepala Dinas Perdagangan Sulawesi Selatan saat ini.
Ashari adalah putra dari almarhum Radjamilo, Bupati Jeneponto ke-9 yang menjabat pada 2003-2013.
Baca Juga : DPRD Sulsel Kritisi Program Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan
Saat masih berstatus putra mahkota, Ashari bertarung di Pilkada 2013. Namun ia kalah dari Iksan Iskandar, Bupati Jeneponto saat ini.
Pengamat politik sekaligus Direktur Ekskekutif Indeks Politica Indonesia (IPI), Suwadi Idris Amir menilai, dari empat figur tersebut, dua figur yang bakal bersaing ketat.
“Di Jeneponto kecendrungan akan menjadi persaingan ketat antara AFR (Ashari Fakhsirie Radjamilo) dan Paris. Kedua figur ini akan bersaing memenangkan Pilkada Jeneponto berdasarkan analisis kami (IPI),” ujar Suwadi.
Baca Juga : Pimpin Upacara Hari Santri 2020, Ini Pesan Wabup Jeneponto
AFR kata Suwadi, cendrung mendapat dukungan dari dua gerbong besar, yaitu loyalis Mulyadi Mustamu Karaeng Tinggi dan loyalis Iksan Iskandar.
“Paris juga cendrung mendapat dukungan dari sebagian gerbong bupati karena posisinya sebagai wabup saat ini,” katanya.
Sedangkan Syamsuddin Karlos dan Muhammad Syarif Patta cendrung berebut suara di satu basis. Menurutnya, itu tentu tidak menguntungkan keduanya.
Baca Juga : Dicopot Gerinda, Paris Yasir Akui Dilirik Banyak Partai
“Namun kita masih harus melihat apakah keempatnya maju atau hanya 3 paket saja,” katanya.
Sebelumnya, Ketua DPW PAN Sulsel Ashaful Kahfi memperkenalkan kader potensialnya yang bisa didorong di Pilkada Serentak 2024 kepada Ketum Zulkifli Hasan.
Salah satu kader PAN yang diperkenalkan yakni Syamsuddin Karlos.
Kahfi mengatakan, Karlos menyatakan sudah tidak ingin lagi maju di Pileg 2024 mendatang. Karlos memilih konsentrasi di Jeneponto.
“Ada pak Syamsuddin Karlos, beliau bukan sekadar mau tetapi juga bekerja. Setelah dilantik, beliau bilang izin ketua saya tidak maju lagi caleg karena mau konsentrasi di Jeneponto,” kata Kahfi di hadapan Zulkifli Hasan saat menghadiri halal bihalal kader PAN se-Sulsel di Hotel Claro Makassar, Sabtu (21/5/2022).
(*)
Cek berita dan artikel yang lain di Google News
Komentar