SULSELSATU.com, MAKASSAR – Deklarator Partai Demokrat A Reza Ali mendukung langkah Ketua Umum DPP Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono atau AHY yang mendesak agar NasDem, PKS dan partainya untuk segera membentuk Sekber Perubahan.
Diketahui tiga Parpol yang tergabung dalam koalisi yakni, Demokrat, NasDem dan PKS adalah partai yang mencalonkan Anies Baswedan sebagai Capres tahun 2024.
“Saya ini berbicara soal masa depan bangsa ke depan. Kalau mereka (Nasdem, Demokrat dan PKS) harus solid. Kalau perlu bikin perikatan supaya biar dalam kondisi apapun mereka terus berjuang bersama,” kata Reza Ali di Makassar, Selasa (28/2/2023).
Baca Juga : Tingkatkan Kompetensi, Demokrat Sulsel Instruksikan Legislator Wajib Punya Desa Binaan
Mantan Ketua DPD Demokrat Sulsel itu mengatakan sudah sangat sepakat dengan pilihan tersebut. Bahkan kata dia, cukup tiga partai saja yang motori sehingga tidak ada lagi kepentingan-kepentingan lain.
“Kalau Demokrat kita tau bukan partai yang krasak krusuk yang tidak mendalami satu keputusan, pasti sudah dipelajari betul sebelum melangkah,” kata dia.
Apalagi lanjut mantan Anggota DPR RI ini, sosok calon presiden yang diusung juga bukan sosok baru bagi Partai Demokrat. Ia menceritakan, potensi Anies Baswedan ini sudah lama masuk dalam radar Demokrat di era Ketua Umum Susilo Bambang Yudhoyono (SBY).
Baca Juga : Berpengalaman dan Peduli, Ni’matullah Nilai Hati Damai Pemimpin Ideal di Gowa
Menurutnya, di tahun 2013 Anies bahkan pernah ikut dalam konvensi yang digelar partai Demokrat. Bahkan saat itu Anies bersaing dengan beberapa tokoh penting secara nasional.
“Ini membuktikan bahwa dari dulu Anies sudah lama dilihat potensinya oleh Demokrat untuk bangsa ini,” katanya.
Menurutnya, komitmen Demokrat untuk mengusung Anies Baswedan sebagai Capres tak perlu diragukan.
Baca Juga : Demokrat Sulsel Panaskan Mesin Pemenangan Hadapi Pilgub dan Pilkada 24 Kabupaten Kota
“Kami tentu mendukung langkah Ketum AHY yang meminta segera dibentuk Sekber Perubahan, ini langkah yang paling nyata untuk membahas masa depan bangsa,” tuturnya.
Cek berita dan artikel yang lain di Google News
Komentar