Logo Sulselsatu

Selama 2022, Transaksi Uang Elektronik di Sulsel Capai Rp6,8 Triliun

Sri Wahyu Diastuti
Sri Wahyu Diastuti

Selasa, 21 Maret 2023 16:08

Ilustrasi pembayaran menggunakan QRIS (dokumen: internet)
Ilustrasi pembayaran menggunakan QRIS (dokumen: internet)

SULSELATU.com, MAKASSARTransaksi ekonomi dan keuangan digital berkembang sangat pesat di Sulawesi Selatan (Sulsel). Capaian ini menjadi ‘buah’ dari sinergi dan kolaborasi dengan berbagai stakeholder dalam mendorong transaksi digital.

Sepanjang 2022, nominal transaksi Uang Elektronik (UE) di Sulsel mencapai Rp6,8 triliun. Tumbuh 26 persen dari tahun sebelumnya (year-on-year/yoy). Nominal transaksi ATM/debit mencapai Rp274 triliun atau tumbuh 35 persen yoy.

Deputi Kepala Perwakilan BI Sulsel Rudy Bambang Wijanarko menyebutkan, nominal transaksi kartu kredit mencapai Rp3,3 triliun, tumbuh 13 persen. Dari sisi ekonomi digital, nominal belanja e-commerce hingga September 2022 mencapai Rp5,67 triliun atau tumbuh 19,5 persen yoy.

Baca Juga : Lebaran Makin Praktis, Transaksi QRIS Lebih Nyaman Pakai Super Apps BRImo

“Perkembangan QRIS di Sulsel juga sangat pesat. Dari sisi supply, hingga akhir Januari 2023, jumlah merchant QRIS telah mencapai 768.874. Dimana 86 persen di antaranya adalah UMKM. Dari sisi demand, jumlah pengguna QRIS telah mencapai 516.041,” kata Rudy, Senin, (20/3/2023).

Rudy menjelaskan, momentum tersebut, BI tetap aktif berperan sebagai edukator serta terus berupaya untuk meningkatkan literasi dan mendorong penggunaan pembayaran digital, termasuk di Sulsel.

Salah satu program flagship tahunan Bank Indonesia adalah Festival Ekonomi dan Keuangan Digital Indonesia (FEKDI). Festival Digital Sulawesi Selatan merupakan rangkaian pre-event FEKDI yang akan dilaksanakan pada Mei 2023 mendatang.

Baca Juga : Lima Poin Strategis Kerja Sama BI dan OJK Meningkatkan Ketahanan Sektor Keuangan

Dalam rangka mendorong transformasi dan integrasi digital khususnya pada sistem pembayaran nasional, Bank Indonesia telah menyediakan berbagi inovasi layanan digital salah satunya adalah Quick Response Code Indonesian Standard (QRIS) sebagai alternatif kanal pembayaran digital yang cepat, mudah, murah, aman, dan handal.

Selain itu, untuk mendorong digitalisasi di lingkungan pemerintah daerah, Bank Indonesia juga terlibat aktif dalam mendukung beberapa program digitaliasi di daerah antara lain adalah memperluas ETPD (Elektronifikasi Transaksi Pemerintah Daerah) melalui TP2DD (Tim Percepatan dan Perluasan Digitalisasi Daerah), transformasi penyaluran bansos menjadi nontunai, memperluas elektronifikasi moda transportasi, dan memperluas digitalisasi UMKM.

Cek berita dan artikel yang lain di Google News

Yuk berbagi informasi tentang Sulawesi Selatan dengan join di group whatsapp : Citizen Journalism Sulsel

 Youtube Sulselsatu

 Komentar

 Terbaru

Video15 April 2025 21:37
VIDEO: Anggota DPRD Sumut Beri Klarifikasi Soal Insiden Cekcok dengan Pramugari
SULSELSATU.com – Anggota DPRD Sumatera Utara dari Fraksi Golkar, Megawati Zebua, beri klarifikasi terkait insiden dalam pesawat yang viral di me...
Adventorial15 April 2025 21:30
30 Klien Pemasyarakatan Ikuti Penyuluhan Hukum di Bapas Makassar, Wujud Pembinaan Berkelanjutan
SULSELSATU.com, MAKASSAR – Komitmen Kanwil Kemenkumham Sulsel dalam pembinaan hukum terus diwujudkan lewat penyuluhan hukum bagi klien pemasyarakata...
Politik15 April 2025 21:20
Taufan Pawe Dorong Optimalisasi PAD dan Stop Rekrut Honorer di Barru
SULSELSATU.com, BARRU – Anggota Komisi II DPR RI, Taufan Pawe, melakukan kunjungan kerja spesifik ke Kabupaten Barru pada Selasa, 15 April 2025. Kun...
Makassar15 April 2025 20:52
Wawali Parepare Studi Banding ke Perumda Parkir Makassar, Bahas Sistem E-Parking
SULSELSATU.com, MAKASSAR – Wakil Wali Kota Parepare, Hermanto, melakukan kunjungan kerja ke kantor Perusahaan Umum Daerah (Perumda) Parkir Makas...