Andi Amar Ma’ruf Bersama AAS Comunity Salurkan 20 Ribu Paket Lebaran di Kabupaten Bone
SULSELSATU.com, MAKASSAR – Jiwa sosial yang dimiliki Andi Amar Ma’ruf Sulaiman tak pernah pudar, justru di bulan suci ramadan kali ini semangat untuk berbagi terus meningkat.
Andi Amar yang juga CEO AAS Comunity itu, telah berkeliling daerah di 9 kabupaten dan Kota. Diantaranya, Maros, Pangkep, Barru, Parepare, Soppeng, Wajo, Sinjai, Bulukumba dan terakhir Bone.
Khusus di Kabupaten Bone, Andi Amar menyalurkan paket lebaran ke warga kurang mampu, anak yatim piatu, janda berumur kurang lebih 20 ribu paket.
Bendahara I PP Pemuda Muhammadiyah itu sudah berkeliling Bone sejak Ahad 16 April lalu, datang menyapa langsung warga dan kerabat di sejumlah kecamatan.
“Alhamdulillah kami bisa berbagi di kampung halaman Kabupaten Bone total 20 ribu paket. Ada beberapa lokasi pembagian sekalihu buka puasa, dikisaran 5 ribu paket per titik,” ujar Andi Amar, Rabu (19/4/2023).
Penguasa tiga bahasa asing ini, menjelaskan begitu besar paket lebaran yang disiapkan AAS Comunity bersama AAS Foundation khusus di Kabupaten Bone.
“Kebetulan Kabupaten Bone kampungnya keluarga kebanyakan. Maka tim menyiapkan paket dengan jumlah yang lebih besar,” tutur aktivis organisasi kepemudaan KNPI Sulsel itu.
Lebih jauh, alumni Unhas ini pihaknya juga memberikan bantuan berupa uang tunai kepada pesantren atau digunakan untuk pembangunan masjid di beberapa wilayah Kabupaten Bone.
“Bantuan tunai juga ada, seperti tadi ada masjid yang digunakan untuk para peserta untuk salat kita salurkan juga, tergantung seberapa kebutuhan masjid itu,” jelas putra Founder Tiran Grup Andi Amran Sulaiman tersebut.
Dalam setiap safari ramadan AAS Comunity yang dikomandoi Andi Amar ke daerah, sosok Amran Sulaiman turut hadir menyapa warga yang hadir.
Andi Amran Sulaiman mengaku bahagia dan bersyukur bisa bertemu langsung ribuan warga dengan berbagai profesi.
Apalagi kehadirannya di tengah masyarakat yang disambut antusias untuk berbagi kebaikan di bulan suci ramadan.
“Apa yang diberikan kepada kita semua karena bentuk rasa syukur kami. Harta kita sesungguhnya adalah yang kita titip ke sesama atau di masjid, bukan yang kita miliki saat ini,” kata Amran Sulaiman.
Cek berita dan artikel yang lain di Google News