Logo Sulselsatu

PT Vale Jadi Korporasi Mineral Logam Terbaik di BIA 2023 Hasil Konsisten Jaga Pertumbuhan dan Keberlanjutan

Sri Wahyu Diastuti
Sri Wahyu Diastuti

Kamis, 01 Juni 2023 17:15

Penghargaan PT Vale dalam ajang BIA 2023 diterima oleh Head of Communications PT Vale Bayu Aji (Foto: Istimewa)
Penghargaan PT Vale dalam ajang BIA 2023 diterima oleh Head of Communications PT Vale Bayu Aji (Foto: Istimewa)

SULSELSATU.com, JAKARTA – Emiten pertambangan yang berbasis di Sulawesi Selatan (Sulsel), PT Vale Indonesia Tbk menjadi korporasi terbaik sektor logam dan mineral pada ajang Bisnis Indonesia Award (BIA) 2023.

Penghargaan ini seiring dengan konsistensi perseroan dalam menjaga performa dibarengi dengan praktik keberlanjutan pada aktivitas operasionalnya. Penghargaan diterima oleh Head of Communications PT Vale Bayu Aji pada seremoni yang dilaksanakan di JW Marriott Hotel, Jakarta, Rabu (31/5/2023).

Head of Communications Vale Indonesia Bayu Aji mengatakan, apresiasi penganugerahan BIA 2023 menjadi sebuah indikator kuat jika perseroan senantiasa mengedepankan praktik bisnis berkelanjutan. Dibarengi dengan menjaga kinerja bisnis paralel dengan pertambangan berbasis ESG.

Baca Juga : Unjuk Rasa AMARA Pong Salamba, PT Vale: Beroperasi di Area Konsesi yang Sah Secara Hukum

“Kami menyampaikan terima kasih kepada Bisnis Indonesia Group atas apresiasi ini, dan semoga menjadi sebuah energi tambahan bagi kami untuk lebih berkontribusi bagi Indonesia, secara ekonomi dan sosial yang berkelanjutan,” ucapnya.

BIA 2023 merupakan kegiatan tahunan dari Bisnis Indonesia Group yang telah masuk tahun ke-21 semenjak pertama kali dilaksanakan pada tahun 2002.

Tema tahun ini adalah Bertumbuh di Era Baru untuk memberi apresiasi kepada dunia usaha yang mampu menjaga pertumbuhan positif selama periode tiga tahun dengan senantiasa aktif dalam mencari peluang agar dapat meningkatkan kinerja perusahaannya selama pandemi Covid-19 dan siap menyongsong era baru pascapandemi.

Baca Juga : Hadapi Ketidakpastian, PT Vale Catat Hasil Positif Triwulan Pertama 2025

Ketua Dewan Juri yang juga Ketua Dewan Komisioner OJK 2017-2022 Prof. Wimboh Santoso menambahkan, dewan juri mengikutkan kriteria baru untuk penilaian BIA 2023, yakni penerapan aspek keberlanjutan yang terdiri dari environment (lingkungan), social (sosial), dan governance (tata kelola) di perusahaan.

Presiden Komisaris Bisnis Indonesia Group Hariyadi Sukamdani menyampaikan, seluruh perusahaan setiap kategori, harus memenuhi kriteria screening awal dengan saringan bervariasi yang dilakukan oleh Bisnis Indonesia Resources Center (BIRC).

Hariyadi Sukamdani menyampaikan, tema ini dipilih untuk memberikan apresiasi kepada dunia usaha yang mampu menjaga pertumbuhan positif selama periode tiga tahun.

Baca Juga : Opini: Deforestasi, Degradasi Tanah, Dan Krisis Iklim: Salah Industri Saja atau Petani juga Punya Andil?

Penghargaan kepada PT Vale, selain karena penerapan prinsip keberlanjutan, juga dinilai dari aspek kuantitatif yakni performa keuangan, serta aspek kualitatif yang terdiri dari persyaratan minimal tiga tahun telah melantai di bursa, inovasi, laporan keberlanjutan, manajemen risiko, dan kondisi perusahaan pada masing-masing industri.

Dari aspek kinerja keuangan, pencapaian PT Vale tidak terlepas dari performa perseroan pada tahun ini.

Pada kuartal I/2023, perseroan membukukan pendapatan sebesar US$363,18 juta setara Rp5,4 triliun naik 54,49 persen dari periode yang sama tahun lalu sebesar US$235,08 juta. Sejalan dengan itu, laba bersih perseroan juga mengalami kenaikan sebesar 45,09 persen dibandingkan kuartal I/2022 yang sebesar US$67,64 juta.

Baca Juga : Cerita Petani Merica dari Loeha Raya, Membangun Harapan Ruang Hidup dan Masa Depan yang Inklusif

Capaian pada kuartal pertama 2023 melanjutkan kinerja apik PT Vale Indonesia Tbk. sepanjang 2022 lalu dengan perolehan pendapatan US$1,17 miliar, naik 23,74 persen year on year (yoy) dari US$953,17 juta pada 2021.

Pada 2022, perseroan mengeluarkan sekitar US$218,8 juta untuk belanja modal pada 2022, mengalami peningkatan dari yang dikeluarkan pada 2021 sebesar US$180,7 juta. Dari pengeluaran tersebut, sebagian besar dialokasikan untuk proyek pengembangan serta belanja terkait aspek lingkungan, sosial, dan tata kelola (ESG).

Cek berita dan artikel yang lain di Google News

Yuk berbagi informasi tentang Sulawesi Selatan dengan join di group whatsapp : Citizen Journalism Sulsel

 Youtube Sulselsatu

 Komentar

 Terbaru

Ekonomi13 Mei 2025 19:39
Pemerataan Ekonomi Nasional, Holding Ultra Mikro BRI Jangkau Jutaan Pelaku Usaha dan Nasabah Tabungan
SULSELSATU.com, JAKARTA – Kehadiran Holding Ultra Mikro (UMi) yang terdiri dari PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk sebagai induk, bersama PT Per...
Pendidikan13 Mei 2025 17:26
Networking Session Kalla Institute Bantu Bisnis Mahasiswa Lebih Matang
Tim Inkubator Kalla Institute kembali melanjutkan komitmennya dengan mengadakan Networking Session Bersama Praktisi Hebat! “From the field to your f...
Berita Utama13 Mei 2025 14:56
Kunjungan Dirjen Cipta Karya ke IPAL Losari, Dirut PDAM Hamzah Ahmad Tegaskan Komitmen dan Harap Kepastian Legalitas Pengelolaan
SULSELSATU.com, MAKASSAR – Kunjungan kerja Direktur Jenderal Cipta Karya Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), Dewi Chomistria...
Bisnis13 Mei 2025 13:23
Toyota Spectacular Package, Beli Mobil Toyota Bisa Bawa Pulang Motor Gratis
Kalla Toyota menghadirkan program spesial Toyota Spectacular Package selama Mei....