SULSELSATU.com, JAKARTA – Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu (DKPP) memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) yang ke-11 pada Senin (12/6/2023) di Kabupaten Sukoharjo, Provinsi Jawa Tengah.
Ketua DKPP Heddy Lugito mengungkapkan, tema HUT ke-11 DKPP adalah “menjaga marwah demokrasi”.
Menurutnya, tema ini mengingatkan tujuan pendirian DKPP yang menjadi penjaga kehormatan lembaga penyelenggara Pemilu.
Baca Juga : DKPP Pecat Hasyim Asy’ari Sebagai Ketua dan Anggota KPU RI
“Itu dimaksudkan menjaga marwah serta integritas dari kelembagaan dan penyelenggara Pemilu, yang muaranya menjaga marwah Pemilu,” jelas Heddy.
Ia menambahkan, citra DKPP sendiri sudah agak bergeser menjadi lembaga seakan hanya menjatuhkan sanksi kepada seluruh penyelenggara Pemilu.
Padahal, kata Heddy, dari 8.252 penyelenggara Pemilu yang diperiksa DKPP, 4.392 di antaranya justru mendapatkan rehabilitasi atau pemulihan nama baik karena tidak terbukti melanggar Kode Etik Penyelenggara Pemilu (KEPP).
Baca Juga : DKPP Gelar Rakorwil di Makassar, Harap Tak Adalagi Pelanggaran Etika
Dengan demikian, menurut Heddy, DKPP hanya menjatuhkan sanksi kepada oknum-oknum penyelenggara Pemilu yang memang melanggar KEPP dan sebaliknya, DKPP akan membela penyelenggara Pemilu yang memang sudah bekerja dengan benar.
“Itu sesuai tema malam ini, 11 tahun DKPP menjaga marwah demokrasi,” tegasnya.
Selanjutnya, Heddy menyebut semasa awal berdiri, DKPP menjatuhkan sanksi kepada sekitar 90 persen penyelenggara Pemilu yang diadukan. Sedangkan saat ini, tepat pada ulang tahunnya yang ke-11, hampir 60 persen dari 8.252 penyelenggara Pemilu yang menjadi Teradu dalam sidang DKPP mendapatkan rehabilitasi atau pemulihan nama baik.
Baca Juga : Timsel KPU Maros Kecolongan, Loloskan 2 Calon Komisioner Pernah Berkasus di DKPP
Hal ini disebut Heddy menunjukkan keberadaan DKPP telah membuat perilaku dan profesionalitas penyelenggara Pemilu di Indonesia semakin baik.
“DKPP sekaligus menjadi semacam clearence house untuk menjernihkan integritas penyelenggara Pemilu. Karena itu, kalau belakangan ini semakin banyak rehabilitasi bukan berarti DKPP tidak punya gigi,” tandasnya.
Perayaan ini dilakukan berbarengan dengan kegiatan Bimbingan Teknis Tim Pemeriksa Daerah (BimtekTPD) Tahun 2023 yang diikuti oleh TPD dari seluruh provinsi di Indonesia.
Baca Juga : DKPP Tegaskan Tak Pilih-pilih Tangani Laporan
Kegiatan ini juga diikuti oleh Sekretaris DKPP Yudia Ramli dan seluruh Anggota DKPP, yaitu J. Kristiadi, Ratna Dewi Pettalolo, I Dewa Kade Wiarsa Raka Sandi, Muhammad Tio Aliansyah, Yulianto Sudrajat, dan Lolly Suhenti.
Sementara undangan yang hadir dalam kegiatan ini diantaranya adalah Ketua KPU Hasyim Asy’ari, Ketua Bawaslu Rahmat Bagja, dan Sekjen Bawaslu Ichsan Fuady.
Dalam kesempatan ini, Sekretaris DKPP Yudia Ramli mengungkapkan bahwa kegiatan syukuran HUT ke-11 DKPP adalah kegiatan pembuka dari serangkaian kegiatan Bimtek TPD Tahun 2023.
Baca Juga : DKPP Kukuhkan 204 TPD Periode 2022-2023
Ia mengatakan, selanjutnya DKPP akan mengadakan pelantikan TPD untuk empat Provinsi Daerah Otonom Baru (DOB) dan Pengganti Antarwaktu sejumlah provinsi untuk periode 2022-2023.
Cek berita dan artikel yang lain di Google News
Komentar