Logo Sulselsatu

Wakil Ketua DPRD Sulsel Ungkap Bobroknya Kinerja Disdik Sulsel Terkait PPDB

Asrul
Asrul

Minggu, 16 Juli 2023 11:54

Wakil Ketua DPRD Sulsel Syaharuddin Alrif.(Sulselsatu.com)
Wakil Ketua DPRD Sulsel Syaharuddin Alrif.(Sulselsatu.com)

SULSELSATU.com, MAKASSARDPRD Sulsel menyoroti profesionalitas Dinas Pendidikan terkait pelaksanaan Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) tahun 2023.

Pasalnya, pendaftaran siswa baru yang mengacu pada Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan No. 14 Tahun 2018 menimbulkan beberapa masalah.

Pada proses PPDB dinas pendidikan Provinsi Sulsel membuka 5 jalur PPDB SMA diantaranya jalur domisili, jalur afirmasi, jalur akademik, jalur prestasi, dan jalur khusus sementara SMK 4 jalur PPDB SMK yakni Jalur Afirmasi, Jalur akademik, jalur prestasi, dan jalur khusus namun dinilai pelaksanaan yang amburadul.

Baca Juga : Kapolda Sulsel Lakukan Kunjungan Perdana ke DPRD, Bahas Sinergi Keamanan dan Pelayanan Publik

Wakil ketua DPRD Sulsel Syaharuddin Alrif mengaku berang melihat sistem pelaksanaan PPDB dinas pendidikan provinsi Sulawesi Selatan.

Politisi NasDem ini menerima banyak keluhan dari masyarakat yang bukan hanya di kota Makassar namun hampir berbagai daerah di Sulsel.

“Dinas pendidikan Sulawesi Selatan dalam pelaksanaan PPDB tidak profesional termasuk para kepala sekolah yang ada di seluruh Sulawesi Selatan sehingga semakin amburadul sistem penerimaan peserta didik baru di Sulawesi Selatan, karena saya sendiri banyak menerima masyarakat yang komplain,” tuturnya, Minggu (16/7/2023).

Baca Juga : Fraksi NasDem Kawal Aspirasi Gubernur Sulsel Tolak Pengelolaan Tambang oleh Asing

Syahar mengatakan, sejumlah keluhan yang diterima diantaranya bahwa yang seharusnya masuk zonasi, tidak masuk dan yang harusnya masuk jalur prestasi, tidak masuk. Karena itu menurutnya yang menangani harus dilakukan perbaikan.

“Salah satu penyebabnya karena sering terjadi perubahan komposisi di Dinas Pendidikan Sulsel, sehingga mempengaruhi padahal seharusnya setiap tahun kita sudah semakin bagus penerimaan PPDB nya karena penganggaran juga sudah cukup besar,” ucapnya.

Lanjutnya, jika bercermin pada pengalaman tahun-tahun sebelumnya justru tahun 2023 semakin tidak tertata rapi sehingga menimbulkan keresahan bagi para orang tua siswa di Sulawesi Selatan dan banyak muncul seperti rasa ketidak percayaan kepada penyelenggara.

Baca Juga : Pansus RPJMD DPRD Sulsel Sederhanakan Misi Gubernur Jadi 4 Fokus Utama, Bahas Program Prioritas dan Sinkronisasi Teknis

“Ada salah satu contoh media sosial yang menggelitik karena orang tua siswa mengukur secara manual dari rumahnya ke sekolah untuk jalur zonasi dan ini menjadi salah satu bukti jika penerimaan siswa baru tahun 2023 semakin amburadul,” tegasnya.

Cek berita dan artikel yang lain di Google News

Yuk berbagi informasi tentang Sulawesi Selatan dengan join di group whatsapp : Citizen Journalism Sulsel

 Youtube Sulselsatu

 Komentar

 Terbaru

Lifestyle24 April 2025 07:36
Kartini Masa Kini Belajar Safety Riding Lewat Simulasi Berkendara
Memaknai Hari Kartini 2025, PT Astra Honda Motor (AHM) bersama 28 jaringan main dealer sepeda motor Honda di seluruh Indonesia kembali menggelar kampa...
Hukum23 April 2025 23:39
Kanwil Kemenkum Sulsel Siap Bangun Citra Kementerian Lewat Media Sosial
SULSELSATU.com, MAKASSAR – Tim Humas Kantor Wilayah Kementerian Hukum Sulawesi Selatan (Kanwil Kemenkum Sulsel), Selasa (22/4/2025), Bertempat d...
Makassar23 April 2025 22:56
Muhammadiyah Makassar Nyatakan Dukungan Penuh untuk Pemerintahan Appi-Aliyah
SULSELSATU.com MAKASSAR – Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Kota Makassar menyatakan komitmennya mendukung penuh seluruh program Pemerintah Ko...
Makassar23 April 2025 22:05
Menparekraf Tinjau Makassar Creative Hub, Aliyah: Ini Masa Depan Ekonomi Kota
SULSELSATU.com MAKASSAR – Wakil Wali Kota Makassar, Aliyah Mustika Ilham, mendampingi Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif RI, Teuku Riefky Ha...