Logo Sulselsatu

Jadi Khatib di Masjid Al Markaz Makassar, Muzayyin Arif Tekankan Pentingnya Jaga Identitas Kebangsaan

Asrul
Asrul

Jumat, 04 Agustus 2023 19:29

istimewa
istimewa

SULSELSATU.com, MAKASSAR – Wakil Ketua DPRD Sulsel Fraksi PKS Muzayyin Arif menyampaikan khutbah Jumat di Masjid Al-Markaz Al-Islami Jenderal M Jusuf Makassar pada 4 Agustus 2023.

Mengangkat tema “Mengokohkan Pancasila Atasi Krisis Identitas”. Hal ini juga menjadi pembahasan Ranperda di DPRD Sulsel tentang pembinaan ideologi pancasila dan wawasan kebangsaan yang menjadi inisiatif DPRD Sulsel.

Mengawali khutbahnya, Muzayyin menyampaikan bahwa salah satu fenomena globalisasi yang ditandai dengan meledaknya arus informasi dewasa ini adalah bergesernya nilai budaya yang dimiliki setiap bangsa.

Baca Juga : RMS dan Tamsil Linrung Restui Muzayyin Arif Maju Pilkada Sinjai

“Berkembangnya teknologi informasi, membuat interkoneksi antar bangsa begitu sangat massif, hampir tidak ada lagi batasan antara satu bangsa dengan bangsa lain, pada akhirnya identitas yang menjadi ciri antar bangsa makin lama makin hilang. Berganti dengan perilaku global,” ungkap Bendahara DPW PKS Sulsel itu.

Ia melanjutkan, hal ini oleh para cendekiawan disebut sebagai krisis identitas. Menurutnya, ini perlu dicermati sebab bangsa yang kuat adalah bangsa yang generasinya memiliki identitas yang kokoh. Sebaliknya hilangnya identitas menunjukkan lemahnya satu bangsa.

“Salah satu bentuk kelemahan yang patut kita waspadai adalah lemah karakternya, lemah identitasnya. Lemah jati dirinya,” tegasnya.

Baca Juga : Luncurkan Buku, Muzayyin Arif: Bentuk Pertanggung Jawaban Abadi

Ia juga mengungkapkan realitas yang melanda generasi Indonesia saat ini adalah melemahnya identitas pada diri mereka, baik identitas kebangsaan, identitas keagamaan, maupun juga identitas kebudayaan.

Adanya fenomena ikut-ikutan terhadap sesuatu yang bukan jati diri kita sebagai bangsa indonesia. Jangankan menolak, yang terjadi bahkan memberikan justifikasi atas pembenaran terhadap budaya asing yang masuk ke negara kita, padahal tidak semua budaya yang datang dari negara negara lain itu sejalan dengan budaya kita.

“Misalnya cara pandang tentang kehidupan, sering kali ikut dengan cara pandang bangsa lain dan hal ini berdampak pada gaya hidup, perilaku sosial generasi kita,” pungkasnya.

Baca Juga : Bawaslu Maros Dalami Dugaan Pelanggaran Anggota DPRD Sulsel Kampanye Saat Reses

Contoh lain yang ia sampaikan tentang pandangan hidup seperti hidup berpasangan tanpa ikatan suami istri, friends with benefit, HTS (Hubungan Tanpa Status), Child Free (berumah tangga tanpa keinginan memiliki anak), sampai pada penerimaan terhadap perilaku LGBT.

Tentang kesuksesan misalnya, hari ini media sosial kita dipenuhi berbagai cerita tentang crazy rich yang pamer harta dan plesiran, jauh dari semangat berusaha dengan etos kerja yang tinggi dan untuk menebarkan kebaikan untuk sesama.

Cara pandang tentang kebebasan berkeyakinan juga sedemikian merebaknya, bebas berkeyakinan apa saja termasuk bebas untuk tidak beragama, dimulai dengan propaganda semua agama adalah sama, sampai pada pemahaman bahwa agama candu yang mengkhawatirkan. Semua ini sesungguhnya sangat jauh dari identitas bangsa kita.

Baca Juga : Muzayyin Arif Wakili DPRD Sulsel Terima Penghargaan Dari Kemenkumham

“Sejak awal bangsa kita sudah dilekatkan dengan identitasnya yang bernama Pancasila. Saat ini para legislator di DPRD Provinsi Sulsel sedang melakukan inisiasi dan membahas pembentukan Ranperda tentang pembinaan pancasila dan wawasan kebangsaan di daerah kita ini. Semoga dengan semangat mengokohkan kembali pancasila dalam kehidupan, dapat menguatkan identitas generasi kita yang sedang melemah,” tutup Muzayyin.

Cek berita dan artikel yang lain di Google News

Yuk berbagi informasi tentang Sulawesi Selatan dengan join di group whatsapp : Citizen Journalism Sulsel

 Youtube Sulselsatu

 Komentar

 Terbaru

Makassar25 November 2024 22:48
Seminar Kesehatan dan Donor Darah Meriahkan Peringatan Hari Guru di SIT Al Fatih
SULSELSATU.com, MAKASSAR – Sekolah Islam Terpadu (SIT) Al Fatih memperingati dan menyemarakkan Hari Guru dirangkaikan Hari Kesehatan Nasional de...
Politik25 November 2024 22:39
Bawaslu Diminta Kawal Wilayah dari Serangan Fajar
SULSELSATU.com, MAKASSAR — Wali Kota Makassar, Mohammad Ramdhan Pomanto, menyoroti maraknya praktik politik uang atau serangan fajar menjelang Pem...
Metropolitan25 November 2024 22:36
Tok! APBD Makassar 2025 Capai Rp5,7 Triliun
SULSELSATU.com, MAKASSAR — Pemerintah Kota (Pemkot) Makassar bersama Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Makassar resmi menyepakati Anggaran ...
Hukum25 November 2024 21:36
12 Daerah Rawan di Sulsel Dapat Pengamanan Khusus untuk Pilkada 2024
SULSELSATU.com, MAKASSAR — Polda Sulawesi Selatan (Sulsel) telah memetakan 12 daerah yang bakal menjadi perhatian khusus dalam proses pemungutan sua...