PDAM Makassar Kolaborasi Brimob Sulsel Bantu Penyaluran Air Bersih ke Masyarakat
SULSELSATU.com, MAKASSAR – Empati terhadap bencana kekeringan akibat dampak El Nino yang melanda hampir seluruh kawasan di Indonesia termasuk Sulsel membuat beberapa instansi ikut mengambil peran strategis.
Mereka ikut dalam membantu mengurangi dampak kekurangan air bersih yang dirasakan masyarakat khususnya di Kota Makassar.
Ini terlihat dari peran serta Brimob Polda Sulsel yang berkolaborasi dengan PDAM Kota Makassar. Brimob Polda Sulsel menurunkan armada yang akan mengantarkan air bersih ke daerah yang tidak mendapatkan air dalam beberapa bulan terakhir.
Komandan Batalyon A Pelopor Brimob Polda AKBP Sapari turun langsung mengantarkan dan melihat pembagian air mengatakan, personil hadir untuk membantu PDAM Makassar dalam menyalurkan bantuan air bersih di daerah Salodong Kecamatan Tamalanrea.
“Jika kami melihat daerah ini memang sangat kesulitan air bersih dan terlihat warga sangat antusias mengambil air karena tidak ada sumber lain dimana daerah ini dekat dengan pesisir laut,” kata AKBP Sapari.
Sapari menambahkan, ada empat titik area pengantaran yang sangat kesulitan air bersih yakni Lantebung, Sultan Abdullah, Kandea dan Bunga Eja Beru.
“Kapasitas pengantaran kami ini 1.200 liter, memang belum cukup untuk memenuhi kebutuhan tapi paling tidak masyarakat sudah sangat senang. Lokasinya adalah daerah termasuk yang paling parah dan sudah beberapa pekan sama sekali tidak mendapatkan supply air dari pipa,” imbuhnya.
Direktur Utama Perumda Air Minum Kota Makassar Beni Iskandar menyambut baik dan sangat mengapresiasi peran serta dari personil Brimob Polda Sulsel yang ikut berempati dan menurunkan armadanya mengantarkan air ke masyarakat.
“Tentunya ini kami sangat senang dan menyambut baik adanya bantuan armada dari Brimob karena mobil tangki yang kami siapkan belum cukup untuk seluruh kebutuhan masyarakat yang makin hari makin meningkat seiring musim Kemarau yang belum kunjung berakhir,” jelas Beni.
Beni menjelaskan, pihaknya sangat menyadari bahwa .asyarakat khususnya pelanggan sangat kesulitan mendapatkan air saat ini. Tetapi PDAM Kota Makassar tidak henti berusaha semaksimal mungkin untuk dapat melayani permintaan pengantaran air walaupun kadang harus rela menunggu jadwal karena antrian sangat banyak.
“Mohon maaf dan mohon kesabaran ta’ untuk menunggu jadwal karena harus dijadwalkan., Antrian untuk utara kota itu ada 66 titik lokasi belum lagi di timur kota dan daerah lainnya, jadi perlu sedikit bersabar, tapi yang jelas diupayakan semua bisa terlayani,” jelas Beni.
Wakil Wali Kota Makassar Fatmawati Rusdi juga turun langsung kelapangan memantau pembagian air di daerah Barukang Utara Kecamatan Ujung Tanah.
“Memang PDAM Kota Makassar perlu peka dan tanggap untuk terus mendengarkan keluhan seluruh masyarakat yang kekurangan air bersih karena ini kebutuhan pokok yang tidak bisa ditunda keperluannya. Tetapi saya melihat PDAM sudah sangat responsif dan cepat tanggap melayani warga karena saya juga mendapatkan laporan dari Camat dan Lurah soal ini, terima untuk seluruh jajaran PDAM Kota Makassar sudah bekerja maksimal,” ungkap Fatma.
Cek berita dan artikel yang lain di Google News