Logo Sulselsatu

PT Vale Bangun Nursery di Pomalaa, Bukti Komitmen Berkelanjutan

Sri Wahyu Diastuti
Sri Wahyu Diastuti

Selasa, 19 September 2023 15:01

Groundbreaking nursery PT Vale di IGP Pomalaa. Foto: Istimewa
Groundbreaking nursery PT Vale di IGP Pomalaa. Foto: Istimewa

SULSELSATU.com, KOLAKA – Mewujudkan komitmen pada pertambangan berkelanjutan, PT Vale Indonesia Tbk (PT Vale) melaksanakan groundbreaking pembangunan nursery atau pusat pembibitan Indonesia Growth Project (IGP) Pomalaa.

Seremonial groudbreaking ini dilaksanakan di Hotel Sutan Raja Kolaka, Selasa (19/09/2023) yang dihadiri CEO PT Vale Indonesia Febriany Eddy bersama dengan para mitra.

Mereka adalah Direktur External Affairs PT Kolaka Nikel Indonesia (KNI, Stevanus, Executive Director PT Indonesia Pomala Industry Park (IPIP) Shao Weisheng, Bupati Kolaka Ahmad Safei, Ketua DPRD Kabupaten Kolaka Syaifullah Halik beserta jajaran Forkopimda Pemkab Kolaka.

Baca Juga : PT Vale IGP Morowali Raih Penghargaan Indonesia Corporate Sustainability Award 2024

Proyek pembangunan nursery yang terletak di area Kebun Raya Kolaka, Desa Lalonggolosua, Kecamatan Tanggetada, Kabupaten Kolaka, Sulawesi Tenggara, ditandai dengan penekanan tombol screen bersama oleh Manajemen PT Vale bersama mitra dan Perwakilan pemerintah daerah.

Pada kesempatan itu, CEO PT Vale Febriany Eddy dan Bupati Kolaka Ahmad Safei melakukan penananaman pohon di area nursery.

Fasilitas Nursery IGP Pomalaa ini diperuntukkan menanam, merawat, dan mengembangkan tanaman yang akan dimanfaatkan mereklamasi lahan bekas tambang.

Baca Juga : PT Vale Indonesia Tegaskan Komitmen Keberlanjutan Mendukung Transisi Energi Bersih di COP29

Sekaligus sebagai pendukung program penghijauan pemerintah yang sejalan dengan tema groungbreaking nursery yakni ‘Selaras Bersama Menghijaukan Bumi’.

Febriany Eddy mengatakan, fasilitas nursery ini hadir sebagai wujud komitmen perseroan dalam menjalankan praktek pertambangan berkelanjutan. Di mana aktivitas reklamasi atau penghijuan beriringan dengan aktivitas pertambangan yang terintegrasi.

“Fasilitas nursery ini hadir sebagai wujud kolaborasi perusahaan, pemerintah dan masyarakat bersama mitra PT Vale. Hari ini, kami tidak hanya memulai pembangunan fisik sebuah Nursery, tetapi juga mewujudkan komitmen kami untuk mendukung masa depan berkelanjutan. Kami percaya bahwa tumbuh bersama masyarakat lokal dan alam adalah kunci untuk mencapai tujuan ini,” katanya.

Baca Juga : PT Vale dan GEM Kolaborasi Strategis Investasi Produksi Nikel Net-Zero, Disaksikan Presiden Prabowo Subianto

Fasilitas Nursery ini akan dibangun di lahan seluas 5 hektare dengan kapasitas 1 juta bibit tanaman per tahunnya. Bibit-bibit itu dipersiapkan untuk mereklamasi lahan pasca tambang di area IGP Pomalaa, serta kebutuhan reklamasi lainnya di Kabupaten Kolaka, baik oleh masyarakat, instansi pemerintah, swasta, dan lainnya untuk mendorong penghijauan.

“Hadirnya nursery ini diharapkan tidak saja dimanfaatkan PT Vale dalam melaksanakan praktek penambangan yang baik, tapi juga oleh masyarakat agar bisa bersama menjaga keberlangsungan eksosistem yang ada,” jelasnya.

Dalam area Nursery juga akan dikembangkan ratusan jenis bibit tanaman pionir dan tanaman endemik wilayah Sulawesi Tenggara. Hal itu untuk menunjang kelestarian keanekaragaman hayati, pengembangan ekonomi lokal dan penilitian pengembangan tanaman.

Baca Juga : Kementerian ESDM Jadikan PT Vale IGP Pomalaa Teladan Praktik Pertambangan Berkelanjutan

Adapun bibit yang akan dikembangkan merupakan pohon lokal, termasuk pohon endemik, yakni: Kolaka (Syzygium), Kalapi (Kalappia celebica Kosterm), kuku (Pericopsis mooniana) dan Angrek sorume (Dendrobium utile).

Pada area Nursery ini akan tersedia fasilitas produksi secara vegetative, stek dan generatif benih dengan sistem irigasi modern secara otomatis dengan pengatur waktu. Selain itu juga akan dioperasikan dengan mengurangi sampah plastik melalui penggunaan wadah bibit secara berulang.

“Area Nursery ini nantinya akan terintegrasi dengan Kebun Raya Kolaka, sehingga akan menjadi lingkungan yang mendukung pertumbuhan tanaman yang berharga dan merupakan langkah konkret dalam menjaga keanekaragaman hayati,” tuturnya.

Baca Juga : PT Vale Indonesia Pakai HVO untuk Operasional Alat Berat

Febriany menyampaikan pembangunan Nursery ini PT Vale akan bekerja sama dengan mitra, pemangku kepentingan dan komunitas lokal.

Proyek ini akan dijalankan dengan penuh tanggung jawab dan mengikuti standar tertinggi dalam keselamatan, pelestarian lingkungan, dan akuntabilitas sosial.

Dalam acara tersebut, Bupati Kolaka Ahmad Safei mengapresiasi keberadaan nursery ini, apalagi menjadi yang pertama dan terintegrasi dengan Kebun Raya Kolaka.

Pemanfaatannyapun kata dia, nantinya tidak saja untuk kebutuhan PT Vale dalam mereklamasi tapi juga untuk semua pihak. Termasuk dibukanya kesempatan untuk kegiatan pendidikan dan penelitian.

“Saya belum pernah melihat ada perusahaan tambang, melakukan integrasi antara aktivitas reklamasinya dengan pertambangan. Baru kali ini saya melihatnya di PT Vale, untuk itu saya berharap seluruh perusahaan yang berinvestasi di Kolaka bisa menerapkan hal serupa,” harapnya.

Cek berita dan artikel yang lain di Google News

Yuk berbagi informasi tentang Sulawesi Selatan dengan join di group whatsapp : Citizen Journalism Sulsel

 Youtube Sulselsatu

 Komentar

 Terbaru

Makassar25 November 2024 22:48
Seminar Kesehatan dan Donor Darah Meriahkan Peringatan Hari Guru di SIT Al Fatih
SULSELSATU.com, MAKASSAR – Sekolah Islam Terpadu (SIT) Al Fatih memperingati dan menyemarakkan Hari Guru dirangkaikan Hari Kesehatan Nasional de...
Politik25 November 2024 22:39
Bawaslu Diminta Kawal Wilayah dari Serangan Fajar
SULSELSATU.com, MAKASSAR — Wali Kota Makassar, Mohammad Ramdhan Pomanto, menyoroti maraknya praktik politik uang atau serangan fajar menjelang Pem...
Metropolitan25 November 2024 22:36
Tok! APBD Makassar 2025 Capai Rp5,7 Triliun
SULSELSATU.com, MAKASSAR — Pemerintah Kota (Pemkot) Makassar bersama Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Makassar resmi menyepakati Anggaran ...
Hukum25 November 2024 21:36
12 Daerah Rawan di Sulsel Dapat Pengamanan Khusus untuk Pilkada 2024
SULSELSATU.com, MAKASSAR — Polda Sulawesi Selatan (Sulsel) telah memetakan 12 daerah yang bakal menjadi perhatian khusus dalam proses pemungutan sua...