Kemarau Belum Berlalu, Beni Iskandar dan Jajaran Pantau Langsung Pembagian Air ke Pelanggan
SULSELSATU.com, MAKASSAR – Kondisi kekeringan yang terjadi khususnya di Kota Makassar menyebabkan pelayanan Perumda Air Minum Kota Makassar masih belum optimal. Hingga akhir September 2023, kondisi air baku terus menurun dan beberapa saluran kering.
Dalam dua bulan terakhir, Perumda Air Minum Kota Makassar melakukan optimalisasi pelayanan melalui mobil tangki. Dalam sebulan terakhir telah mendapatkan bantuan armada dari berbagai instansi sebagaimana arahan dari Wali Kota Makassar Moh. Ramdhan Pomanto.
Jajaran Direksi Perumda Air Minum (PDAM) Kota Makassar memantau langsung pembagian air tangki ke masyarakat, Selasa (25/9/2023).
Direktur Utama Perumda Air Minum Kota Makassar Beni Iskandar yang berkunjung ke daerah Kelurahan Bitowa Kecamatan Manggala menyampaikan permintaan maaf atas dampak kekeringan yang timbul. Namun akan terus melakukan upaya optimalisasi melalui mobil tangki.
“Air tangki ini akan kami upayakan setiap dua hari sekali dengan tiga armada yang akan kami kirimkan. Namun tetap akan memperhatikan kondisi di lapangan karena setiap hari daerah terdampak semakin meluas sedangkan armada kami terbatas,” ujar Beni.
Sementara itu, Saenal Ketua RW 2 Pattunuang Kelurahan Bitoa menyampaikan, daerahnya sudah beberapa kali mendapatkan suplai air tangki PDAM namun memang interval waktunya tidak menentu.
“Tidak menentu karena memang kami sudah diberi informasi dari pihak PDAM tentang jadwal pengantaran karena keterbatasan armada dan meluasnya area terdampak,” ucapnya.
Rusli, warga setempat menyampaikan terima kasih atas suplai dari Perumda Air Minum Kota Makassar.
“Terima kasih ini suplai airta, karena sering-sering kami mengadu ke pegawaita tapi baguski tawwa karena tanggapki dan dia responki keluhan warga disini,” kata Rusli.
Pj. Direktur Teknik Perumda Air Minum Kota Makassar Ayman Adnan yang mengunjungi lokasi Jalan Toddopuli menambahkan, di tengah keterbatasan akibat fenomena alam yang dialami sekarang, akan tetap memberikan pelayanan yang maksimal.
“Kami akan rilis lagi update distribusi air, namun hingga 18 september pekan lalu, total 3.656.921 liter dengan 675 rate. Sekali lagi kami sampaikan bahwa air yang kami salurkan tersebut sifatnya gratis,” tutupnya.
Sementara itu , Direksi lainnya yaitu Indira Mulyasari berkunjung ke wilayah Jalan Lure Kelurahan Balana, serta Hj. Satriani Ulfiah di Jalan Sabutung yang memang kesulitan air bersih.
Cek berita dan artikel yang lain di Google News