Logo Sulselsatu

Pemerintah Bersama KPPU Terus Melakukan Pengawasan Terhadap Komoditi Beras

Asrul
Asrul

Jumat, 29 September 2023 15:00

istimewa
istimewa

SULSELSATU.com, MAKASSAR – Beberapa minggu terakhir harga komoditi beras terus naik, hal ini dipicu oleh dampak El Nino.

Kepala Kantor Wilayah VI Komisi Pengawas Persaingan Usaha (KPPU) Makassar Hilman Pujana mengingatkan kepada seluruh distributor agar tidak menahan pasokan atau menahan jalur distribusi.

Sebab, kata Hilman hal itu dapat mengakibatkan harga yang ada di pasar akan terus melonjak naik.

Baca Juga : KPPU Dorong Pemerintah Tetapkan UU Pasar Digital

Musim kemarau saat ini sangat mempengaruhi kurangnya pasokan beras dikarenaka dampak El Nino. Selain itu, harga komoditi beras dapat dipengaruhi juga oleh pasokan dan permintaan.

“Kepada para pelaku usaha di distribusi beras untuk tidak bermain main atau tindakan lain yang menganggu distribusinya, sehingga implikasinya menjadi naik,” tegas Hilman, Jumat (29/9/2023).

Selain itu, Hilman juga mengaku bahwa pihaknya terus berkomunikasi dengan perum Bulog agar ketersediaan beras terus aman.

Baca Juga : KPPU Pantau Bahan Pokok di Pasar Pa’baeng-baeng, Harga Relatif Stabil

Untuk antisipasinya, KPPU Wilayah VI Makassar bersama Pemerintah akan terus melakukan pengawasan terhadap komoditi yang mengalami kenaikan harga.

“Saat ini kami belum menemukan adanya indikasi pelaku usaha yang berusaha melakukan tindakan untuk menghambat distribusi komoditi beras,” ucap Hilman.

Lebih lanjut, Hilman mengatakan kalau kenaikan beberapa mungkin karena menjelang maulid, hanya beberapa barang yang naik. Pihaknya terus melakukan pengawasan selalu melakukan pemantauan di pasar dan di jalaur distribusinya.

Baca Juga : Hilman Pudjana Bersama Gubernur Sulsel Tinjau Harga Bahan Pokok di Pasar Terong

Saat ini harga kebutuhan pokok di pasar untuk beberapa komoditi mengalami kenaikan seperti, cabai besar dari harga Rp20 ribu per kilo menjadi Rp25 ribu per kilo.

Minyak curah ikut naik dari harga Rp14 ribu per liter menjadi Rp16 ribu per liter. Jeruk nipis dari harga Rp10 ribu per kilo jadi Rp18 ribu per kilo.

Cek berita dan artikel yang lain di Google News

Penulis : Andi Baso Mappanyompa
Yuk berbagi informasi tentang Sulawesi Selatan dengan join di group whatsapp : Citizen Journalism Sulsel

 Youtube Sulselsatu

 Komentar

 Terbaru

OPD09 Mei 2025 21:16
Soroti Dampak Smelter PT Huadi, Abdul Rahman Desak Tanggung Jawab Penuh dari Perusahaan
SULSELSATU.com, MAKASSAR – Sekretaris Komisi D DPRD Sulawesi Selatan, Abdul Rahman, menyatakan dukungan terhadap rencana relokasi warga yang terdamp...
OPD09 Mei 2025 20:43
Komisi C DPRD Sulsel Tahan Anggaran Penyertaan Modal ke PT Sulsel Andalan Energi, Ini Alasannya
SULSELSATU.com, MAKASSAR – Komisi C DPRD Sulawesi Selatan (Sulsel) sepakat menahan anggaran penyertaan modal untuk PT Sulsel Andalan Energi (Per...
Sulsel09 Mei 2025 20:40
Tim BRI dan Program YESS Kolaborasi Perkuat Pengembangan Usaha Gula Aren dan Klaster Sapi Jagung Petani Milenial Maros
SULSELSATU.com, MAROS – Sosialisasi dan kunjungan Tim Bank BRI ke kelompok binaan Program YESS di Kabupaten Maros menjadi bukti sinergi konkret ...
Metropolitan09 Mei 2025 20:19
Bosowa Peduli Target 100 Hewan Qurban Tahun Ini, Bakal Disalurkan ke Warga Sulsel dan Palestina
SULSELSATU.com, MAKASSAR – Menyambut hari raya Iduladha 1446 Hijriah, Bosowa Peduli resmi meluncurkan program qurban tahunan bertema “Sinergi ...