Logo Sulselsatu

Dinkes Pastikan Cacar Monyet Belum Masuk di Wilayah Kota Makassar

Sri Wahyu Diastuti
Sri Wahyu Diastuti

Jumat, 17 November 2023 10:20

Kepala Dinkes Kota Makassar dr Nursaidah Sirajuddin. Foto: Istimewa
Kepala Dinkes Kota Makassar dr Nursaidah Sirajuddin. Foto: Istimewa

SULSELSATU.com, MAKASSARDinas Kesehatan (Dinkes) Kota Makassar memastikan 47 puskesmas belum terdata pasien cacar monyet.

Kepala Dinkes Kota Makassar dr Nursaidah Sirajuddin mengatakan, sampai saat ini masih memantau kasus cacar monyet, namun belum ada laporan yang diterimanya.

“Alhamdulillah untuk sampai saat ini kasusnya cacar monyet itu belum ada laporan di Makassar. Kami sudah melihat dan memantau,” ujar Nursaidah, Kamis (16/11/2023).

Baca Juga : Makassar Talent Expo 2024 Hadirkan Semangat Bangkit dari Timur Memberdayakan Bangsa

Saat ini di semua Puskesmas Kota Makassar telah menerapkan Sistem Kewaspadaan Dini dan Respon (SKDR) untuk mencegah masuknya cacar monyet ke wilayah Kota Makassar.

Menurutnya, semua puskesmas yang ada harus menyiapkan diri agar virus cacar monyet tidak menyebar di Kota Makassar.

“Kita harus betul betul menyiapkan diri untuk bagaimana virus itu tidak masuk ke Kota Makassar,” ucap Nursaidah.

Baca Juga : Bakar Semangat Pendukung MULIA, Aliyah Mustika Sebut Kedaulatan Milik Rakyat

Selain itu, pihaknya telah melakukan penguatan bersama dengan Kantor Kesehatan Pelabuhan (KKP) di bandara untuk mendeteksi penyakit tersebut.

Saat ini Dinkes melakukan Promkes di 47 Puskesmas untuk mensosialisasikan dan mengedukasi ke masyarakat bahaya dari penyakit cacar monyet tersebut.

Menurut Nursaidah, cacar monyet bisa menyebar dengan hanya melakukan kontak fisik sesama orang, dan penularannya bisa sangat cepat.

Baca Juga : PDAM Makassar Tingkatkan Kualitas Karyawan Lewat Pelatihan Internal

“Penyebarannya memang secara langsung. Namanya juga virus yah jadi orang ke orang ceritanya nah pada saat daya tubuh lemah, pasti akan tertular karena virus. Jangankan bersentuhan yah, percikannya dropletnya saja yang dihirup bisa tertular apalagi kalau kontak langsung lama,” terang Nursaidah.

Untuk itu dirinya memberikan sosialisasi dan pemahaman kepada masyarakat Kota Makassar tentang cara penyebaran virus ini agar bisa di hindari.

Cek berita dan artikel yang lain di Google News

Penulis : Andi Baso Mappanyompa
Yuk berbagi informasi tentang Sulawesi Selatan dengan join di group whatsapp : Citizen Journalism Sulsel

 Youtube Sulselsatu

 Komentar

 Terbaru

Makassar25 November 2024 22:48
Seminar Kesehatan dan Donor Darah Meriahkan Peringatan Hari Guru di SIT Al Fatih
SULSELSATU.com, MAKASSAR – Sekolah Islam Terpadu (SIT) Al Fatih memperingati dan menyemarakkan Hari Guru dirangkaikan Hari Kesehatan Nasional de...
Politik25 November 2024 22:39
Bawaslu Diminta Kawal Wilayah dari Serangan Fajar
SULSELSATU.com, MAKASSAR — Wali Kota Makassar, Mohammad Ramdhan Pomanto, menyoroti maraknya praktik politik uang atau serangan fajar menjelang Pem...
Metropolitan25 November 2024 22:36
Tok! APBD Makassar 2025 Capai Rp5,7 Triliun
SULSELSATU.com, MAKASSAR — Pemerintah Kota (Pemkot) Makassar bersama Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Makassar resmi menyepakati Anggaran ...
Hukum25 November 2024 21:36
12 Daerah Rawan di Sulsel Dapat Pengamanan Khusus untuk Pilkada 2024
SULSELSATU.com, MAKASSAR — Polda Sulawesi Selatan (Sulsel) telah memetakan 12 daerah yang bakal menjadi perhatian khusus dalam proses pemungutan sua...