Logo Sulselsatu

LPPM Kalla Institute Bina Kelompok Miskin Tunanetra dan Muallaf Bangun Bisnis

Sri Wahyu Diastuti
Sri Wahyu Diastuti

Kamis, 22 Februari 2024 18:22

Serah terima bantuan dari LPPM Kalla Institute dalam program pendampingan usaha Asnaf Miskin. Foto: Istimewa
Serah terima bantuan dari LPPM Kalla Institute dalam program pendampingan usaha Asnaf Miskin. Foto: Istimewa

SULSELSATU.com, MAKASSAR – Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat (LPPM) Kalla Institute bersama Lembaga Amil Zakat (LAZ) Hadji Kalla semakin gencar memperkuat penyelenggaraan program pemberdayaan masyarakat.

Hal ini ditunjukkan melalui salah satu program Pendampingan Kelompok Asnaf Miskin Tunanetra dan Kelompok Asnaf Muallaf yang dilakukan sejak November 2023 hingga Februari 2024.

Kerja sama ini merupakan tahun kedua yang terjalin antara LPPM Kalla Institute dengan Lembaga Amil Zakat (LAZ) Hadji Kalla. Dimana pada tahun sebelumnya berhasil mendampingi lima Pesantren Binaan yang tersebar di wilayah Sulsel.

Baca Juga : Lewat Workshop, Kalla Institute Bagi Tips Cara Meningkatkan Peluang Menang Hibah Riset dan PKM 2025

Program pendampingan tersebut diikuti sekitar 20 peserta yang merupakan masing-masing perwakilan kelompok dari Asnaf Miskin Tunanetra maupun Asnaf Muallaf.

Seluruh peserta didorong untuk merealisasikan ide usaha berupa rumah pijat ataupun usaha kecil skala rumah tangga.

Fokus dari pendampingan ini terdiri dari berbagai aspek, diantaranya pendampingan teknis operasional usaha, pemasaran, keuangan dan pelayanan yang prima. Sebelumnya, masing-masing komunitas telah diberikan pelatihan usaha selama 2 hari.

Baca Juga : Kalla Institute Raih Penghargaan Digital 2025, Siap Cetak Generasi Unggul

Dalam program pendampingan mandiri ini, LPPM Kalla Institute menugaskan tim pengabdi yang terdiri atas dosen dan mahasiswa.

Pendamping untuk komunitas Tunanetra, di antaranya Andi Tenri Pada dan Kiki Resky Ramdhani Sucipto, serta salah satu mahasiswa prodi Bisnis Digital Kalla Institute, Al Isra Denk Rimakka.

Sementara untuk kelompok Muallaf, didampingi oleh dosen program studi Manajemen Retail, diantaranya Fitriyani dan Mirandha Ariesca Riana.

Baca Juga : Kolaborasi Bersama Edu First Indonesia, Kalla Institute Gelar Try Out UTBK

Andi Tenri Pada, Ketua Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LPPM) Kalla Institute mengatakan, program ini menjadi amanah sekaligus tantangan baru bagi tim pengabdian Kalla Institute, melihat semua pendampingan dilakukan dari awal.

“Kami belajar banyak dari proses pendampingan ini, karena mitra yang kami bina memulai bisnisnya dari nol, sehingga semua aspek non teknis seperti psikologi, motivasi, dan konsistensi betul-betul kami kawal,” tegas Andi Tenri.

Lebih lanjut Andi Tenri mengucapkan, melalui program pendampingan ini dimana pengetahuan hingga pelatihan yang diperoleh diharapkan dapat meningkatkan kualitas layanan mereka, mengelola aset mereka menjadi lebih efisien, dan pada akhirnya berkembang menjadi mitra yang lebih mandiri.

Baca Juga : Kalla Institute Sambut Kunjungan Universitas Ciputra, Bahas Inovasi Kurikulum Bisnis

“Target kami, semua aspek yang terlibat dan yang mendapatkan bantuan pemberdayaan ini, bisa tetap bertahan, sehingga teman-teman bisa mengelola aset mereka menjadi lebih efisien,” tutupnya.

Adanya Program Pendampingan Usaha Mandiri untuk Tunanetra dan Muallaf ini menegaskan Komitmen Kalla Institute dalam mengimplementasikan tri dharma perguruan tinggi yakni pengabdian kepada masyarakat.

LPPM Kalla Institute merupakan wadah yang memfasilitasi Kalla Institute dalam kegiatan kerjasama penelitian dan pengabdian kepada masyarakat dalam pengembangan kewirausahaan berbasis teknologi yang inovatif.

Cek berita dan artikel yang lain di Google News

Yuk berbagi informasi tentang Sulawesi Selatan dengan join di group whatsapp : Citizen Journalism Sulsel

 Youtube Sulselsatu

 Komentar

 Terbaru

Video16 April 2025 20:46
VIDEO: Bupati Sidrap Kecewa Aksi “Mandi Uang” DJ Nathalie, Pemda Bakal Tertibkan THM
SULSELSATU.com – Bupati Sidrap, Syahruddin Alrif mengaku kecewa terkait aksi DJ Nathalie Holscher yang mandi uang di Tempat Hiburan Malam (THM) ...
Hukum16 April 2025 20:00
Kanwil Kemenkum Sulsel Fasilitasi Harmonisasi Lima Rancangan Peraturan Bupati Luwu Utara
SULSELSATU.com, MAKASSAR – Kepala Divisi Peraturan Perundang Undangan dan Pembinaan Hukum (P3H) Kantor Wilayah Wilayah Kementerian Hukum Sulawesi Se...
Olahraga16 April 2025 19:14
Cabor Kompak Dukung Ismail Pimpin KONI, Janji Benahi Olahraga Makassar dari Hulu ke Hilir
SULSELSATU.com, MAKASSAR – Sebanyak 38 cabang olahraga (cabor) di Makassar kompak memberikan dukungan kepada Anggota DPRD Kota Makassar, Ismail ...
OPD16 April 2025 19:11
Sosialisasi Perda Kepemudaan, Ruslan Lallo Ajak Pemuda Makassar Aktif dan Produktif
SULSELSATU.com, MAKASSAR – Anggota DPRD Kota Makassar, Ruslan Lallo, menggelar Sosialisasi Peraturan Daerah (Perda) Nomor 6 Tahun 2019, angkatan...