SULSELSATU.com, MAKASSAR – Caleg DPRD Makassar dari Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Irwan Hasan mengklaim berhasil merebut 1 kursi di parlemen dalam pertarungan Pileg 2024.
Irwan yang juga seorang pengusaha di bidang properti tersebut berhasil unggul di internal partainya dalam perhitungan sementara.
Pasalnya, perolehan suara internal di partai berlambang Kakbah untuk Dapil 5, meliputi Kecamatan Mamajang, Mariso dan Tamalate (Mamarita), Irwan Hasan mengklaim tertinggi. Bahkan suaranya unggul 1.000 lebih dari petahana, Muliati.
Baca Juga : 4 Professor Jadi Juru Racik Pemenangan Indira-Ilham di Pilwalkot Makassar
Ketua Tim Pemenangan Irwan Hasan, Iskandar Ismail mengatakan, kemenangan ini berdasarkan rekapan C-1 Plano atau C-1 Hasil Pemungutan Suara dari 825 TPS yang tersebar di Mamarita.
Ini sekaligus membantah opini yang berkembang, Irwan Hasan kalah di Dapil tersebut.
“Sebenarnya dari tanggal 16 atau dua hari setelah pencoblosan, C-1 kami sudah lengkap. Kami tidak bisa membiarkan opini yang merajalela. Kita di atas lebih 1.000 dari petahana,” kata Iskandar, Kamis (22/2/2024).
Baca Juga : Sosok Irwan Hasan, Dulu Tukang Tambal Ban Kini Ketua Fraksi PPP DPRD Makassar
Menurut Iskandar, head to head internal antara Irwan Hasan dan Muliati, pihaknya menang telak di dua kecamatan, Mariso dan Tamalate. Sementara Muliati unggul tipis di Mamajang.
Maka untuk hitungan sementara, kata Iskandar, PPP punya kans besar meraih posisi kursi ke-5 atau ke-6. Mengingat suara PPP di Dapil Mamarita mencapai sembilan ribu lebih.
Untuk mengawal suara kemenangan ini, diungkapkan Iskandar, pihaknya menyiapkan pengawasan berlapis pada tahap rekapitulasi suara di tingkat kecamatan.
Baca Juga : Irwan Hasan Ditugaskan Partai Jabat Ketua Fraksi PPP DPRD Makassar
Ini sekailigus mengantisipasi terjadinya hal-hal yang tidak diinginkan. Maka dari itu dia berharap, penyelenggara diharapkan betul-betul menjaga netralitas.
“Harapan kami penyelenggara bekerja sesuai prosedur tidak bermain. Kami siapkan saksi berlapis di kecamatan. Kalau terjadi perubahan satu suara pun, kami akan bela,” imbuhnya.
Cek berita dan artikel yang lain di Google News
Komentar