Logo Sulselsatu

OJK Catat Kinerja Positif Perbankan Sulsel, Total Aset Tumbuh 10,03 Persen

Sri Wahyu Diastuti
Sri Wahyu Diastuti

Selasa, 26 Maret 2024 22:21

Journalist update OJK Sulselbar periode Januari 2024. Foto: Sri Wahyu Diastuti / Sulselsatu.com.
Journalist update OJK Sulselbar periode Januari 2024. Foto: Sri Wahyu Diastuti / Sulselsatu.com.

SULSELSATU.com, MAKASSAROtoritas Jasa Keuangan (OJK) Sulselbar mencatat total aset perbankan di Sulsel posisi Januari 2024 tumbuh 10,03 persen dari tahun sebelumnya (yoy). Nominalnya mencapai Rp189,76 triliun.

Rinciannya, dari total aset Rp189,76 triliun, terdiri aset Bank Umum Rp186,11 triliun dan aset BPR Rp3,65 triliun. Hingga Januari 2024, aset bank umum tumbuh 9,99 persen dan BPR naik hingga 11,99 persen.

Kepala OJK Sulselbar Darwisman menjelaskan, dari sisi Dana Pihak Ketiga (DPK) juga mengalami pertumbuhan. Tumbuh hingga 10,12 persen yoy dengan nominal mencapai Rp126,85 triliun.

Baca Juga : Satu Tahun Terakhir, Satgas Pasti Berhasil Tutup 3.517 Pinjol Ilegal

“Untuk kredit yang disalurkan, juga mengalami pertumbuhan yang pesat. Yaitu sebesar 13,26 persen yoy dengan nominal mencapai Rp156,69 triliun,” kata Darwisman dalam Journalist Update OJK, Selasa (26/3/2024).

Seluruh pertumbuhan kata Darwisman terjaga dengan kinerja intermediasi perbankan Sulsel yang aman. Terjaga dengan Loan to Deposit Ratio (LDR) 123,52 persen dan tingkat rasio kredit bermasalah berada di level aman 3,04 persen.

Perbankan Syariah tidak kalah untuk pertumbuhan positif hingga posisi Januari 2024. Terlihat dari aset perbankan syariah yang tumbuh sebesar 12,10 persen yoy menjadi Rp13,93 triliun.

Baca Juga : OJK Dukung Peluncuran BPI Danantara, Pengelolaan BUMN Lebih Komprehensif Dukung Peningkatan Investasi

“Penghimpunan DPK syariah tumbuh sangat tinggi hingga 18,44 persen yoy menjadi Rp10,09 triliun dibanding tahun sebelumnya yang hanya Rp8,52 triliun,” jelas Darwisman.

Pertumbuhan dua digit juga terjadi di penyaluran pembiayaan syariah. Berada diangka 13,90 persen yoy menjadi Rp11,93 triliun dari tahun sebelumnya sebesar Rp10,47 triliun,” sebut Darwisman.

Melihat dari tingkat intermediasi perbankan Syariah, berada pada level tinggi 118,18 persen dengan tingkat NPL pada level aman 2,53 persen.

Cek berita dan artikel yang lain di Google News

Yuk berbagi informasi tentang Sulawesi Selatan dengan join di group whatsapp : Citizen Journalism Sulsel

 Youtube Sulselsatu

 Komentar

 Terbaru

News15 Maret 2025 09:13
Buka Puasa Bersama Media di Palu, PT Vale Perkuat Kolaborasi untuk Keberlanjutan
Sebagai bagian dari komitmen terhadap komunikasi terbuka dan keberlanjutan, PT Vale Indonesia Tbk (PT Vale) yang merupakan bagian dari grup Mining Ind...
Hukum15 Maret 2025 08:40
Pimpin Apel Virtual, Ini Sejumlah Arahan Kakanwil Kemenkum Sulsel
SULSELSATU.com, MAKASSAR – Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum Sulawesi Selatan (Kakanwil Kemenkum Sulsel), Andi Basmal memimpin apel sore V...
Video14 Maret 2025 23:13
VIDEO: Satu Rumah di Baraka Enrekang Hangus Terbakar
SULSELSATU.com – Kebakaran menghanguskan satu rumah di Kecamatan Baraka, Kabupaten Enrekang, Sulsel. Kejadian terjadi pada Jumat (14/3/2025) mal...
Makassar14 Maret 2025 22:16
Wakil Wali Kota Makassar Terima Kunjungan BP3MI Sulsel, Bahas Perlindungan Pekerja Migran
SULSELSATU.com MAKASSAR – Wakil Wali Kota Makassar, Aliyah Mustika Ilham, menerima kunjungan silaturahmi Kepala Balai Pelayanan Pelindungan Pek...