SULSELSATU.com, MAKASSAR – Bekerja sebagai AgenBRILink yang merupakan perpanjangan tangan PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk, kehadiran Jamaluddin sangat membantu masyarakat.
Jamaluddin sudah 10 menjadi AgenBRILink di tempat ia tinggal, yaitu di Pulau Lakkang yang ada di Kecamatan Tallo, Kota Makassar.
“Saya sudah jadi AgenBRILink sudah sekitar 10 tahun lebih. Saya yang satu-satunya menjadi agen di Pulau Lakkang,” kata Jamaluddin kepada Sulselsatu.com beberapa waktu lalu.
Jamaluddin bercerita, dirinya dipercaya menjadi agen yang bisa menyalurkan Kredit Usaha Rakyat (KUR) karena keberhasilan menjagi AgenBRILink di Pulau Lakkang.
Pulau Lakkang berjarak 15-30 menit dari pusat Kota Makassar. Aksesnya bisa dengan menggunakan perahu dengan biaya sekitar Rp10 ribu untuk pulang pergi.
Sejak 2014 silam, setelah menghadirkan AgenBRILink pertama di Pulau Lakkang, Jamaluddin ditawari untuk bisa menyalurkan KUR kepada masyarakat.
Baca Juga : Direktur Utama BRI Hery Gunardi Terpilih Menjadi Ketua Umum PERBANAS Periode 2024–2028
“Saya sudah lupa berapa orang yang sudah mengambil KUR melalui saya. Tapi sampai saat ini, ada sekitar 100 nasabah aktif di Pulau Lakkang yang pembiayaan KUR-nya masih berjalan,” kata Jamal sapaannya.
Kehadiran AgenBRILink Jamaluddin di Pulau Lakkang sangat membantu masyarakat. Katanya, hampir semua warga di Pulau Lakkang memanfaatkan agennya untuk bertransaksi, tapi harus jauh-jauh lagi ke kota.
Bagaimana tidak, AgenBRILink bisa melakukan banyak transaksi tanpa harus membuat masyarakat datang ke unit kerja BRI.
Baca Juga : Optimis Terhadap Keberlanjutan Kinerja Jangka Panjang, BRI Siapkan Dana Rp3 triliun untuk Buyback Saham
Fitur-fitur yang dapat dinikmati melalui AgenBRILink meliputi setor dan tarik tunai, pembayaran tagihan listrik, air, iuran BPJS, telepon, pembelian pulsa, pembayaran cicilan, top-up BRIZZI, setoran pinjaman, memberikan layanan referral pembukaan rekening tabungan BSA dan pinjaman, serta transaksi lainnya.
“Menjadi AgenBRILink pertama, membuat saya cukup dikenal oleh masyarakat. Hampir setiap rumah itu sudah ambil KUR di saya. Persentasenya sampai 85 persen yang menjadi nasabah KUR saya di Pulau Lakkang,” ujar Jamaluddin.
Menjadi salah satu tokoh masyarakat di Pulau Lakkang, Jamaluddin menyebut dirinya cukup dipercaya oleh warga sekitar. Terkhusus oleh BRI.
Baca Juga : Pemberdayaan BRI Berhasil Buat Pengusaha Kue Ini Semakin Berkembang
“KUR yang bisa saya salurkan memberikan dampak besar terhadap ekonomi masyarakat. Karena bukan pulau besar, jadi masyarakat saling membantu usaha masing-masing warga, sehingga ekonomi berputar dengan baik,” kata Jamaluddin.
Warga yang dulunya tidak memiliki pemasukan tetap, beralih ke nasabah KUR dan bisa membawa perubahan ekonomi keluarga.
Contohnya saja Nursia. Seorang ibu rumah tangga yang kini bisa mandiri dan menghasilkan uang sendiri berkat adanya KUR BRI yang mudah diakses.
Baca Juga : Ciptakan Pengusaha Berdaya Saing Global, UMKM Songket Binaan BRI Sukses Tembus Pasar Internasional
“Saya ambil KUR BRI untuk jual beras. Dan, alhamdullilah usaha saya masih terus berjalan. Usaha semakin dikenal oleh masyarakat, karena di pulau kecil ini membuka usaha yang tidak sama dengan warga lain sehingga bisa saling membantu mengembangkan usaha,” kata Nursia.
Nursia menjelaskan, dirinya sudah menjadi nasabah KUR BRI melalui AgenBRILink Jamaluddin sejak 2019. Dimulai dengan mengambil KUR sebesar Rp10 juta.
Usaha Nursia terus bertahan. Semakin dikenal. Nursia akhirnya kembali mengambil KUR untuk kedua kalinya.
“Saya ambil lagi KUR saat 2023. Nominalnya semakin besar sampai Rp25 juta. Maski tidak menghasilkan untung besar, tapi setidaknya sedikit memberikan tambahan pendapatan. Bisa menghasilkan uang sendiri,” ujar Nursia.
Regional CEO BRI Makassar Hendra Winata menjelaskan, tahun ini optimis akan mampu menyalurkan KUR sesuai target yang disiapkan khusus di Regional Office Makassar. Tentu tidak terlepas dengan program yang dihadirkan, salah satunya AgenBRILink.
“Penyaluran KUR optimis akan bisa disalurkan juga dibantu dari program AgenBRILink. AgenBRILink ini sudah bisa menyalurkan KUR super mikro hingga Rp10 juta,” jelas Hendra Winata.
Mekanisme penyaluran kredit BRI dapat dilakukan secara individu. Tahapannya dimulai dengan pengajuan dengan melengkapi berkas e-KTP, KK, izin usaha, serta rekomendasi izin lain yang diperlukan.
Setelah lengkap, pihak bank akan melakukan verifikasi data dan usaha yang diajukan debitur. Setelah berhasil, persetujuan serta penandatangan kredit akan dilakukan.
Debitur kemudian akan bisa mendapatkan KUR yang telah diajukan.
Cek berita dan artikel yang lain di Google News
Komentar