Logo Sulselsatu

Kesbangpol Makassar Mulai Persiapan Cegah Konflik Jelang Pilwalkot

Sri Wahyu Diastuti
Sri Wahyu Diastuti

Senin, 20 Mei 2024 21:52

Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Kota Makassar Andi Bukti Djufrie. Foto: Istimewa.
Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Kota Makassar Andi Bukti Djufrie. Foto: Istimewa.

SULSELSATU.com, MAKASSAR – Pesta demokrasi pemilihan wali kota (Pilwalkot) yang rencana digelar pada 27 November 2024 mendatang diprediksi rawan konflik.

Hal itu diungkapkan Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Kota Makassar Andi Bukti Djufrie. Dia menjelaskan bahwa Pilkada atau Pilwalkot berbeda dari Pemilihan Presiden (Pilpres) dan Pemilihan Legislatif (Pileg).

“Pilpres dan Pilkada itu beda, konflik untuk Pilkada itu lebih tinggi dibandingkan Pilpres, akan lebih banyak pendapat yang mewarnai pesta demokrasi nantinya,” ujarnya kepada awak media di tribun lapangan Karebosi, Senin (20/5/2024).

Baca Juga : Dibawah Kepemimpinan Danny Pomanto, Pemkot Makassar Raih 419 Penghargaan

Ia menyebutkan bahwa dalam Pilkada, calon kandidat lebih dekat dengan tim suksesnya sehingga potensi konflik lebih tinggi. Setiap kecamatan hingga lorong wisata di Kota Makassar memiliki potensi kerawanan yang perlu diwaspadai.

Andi Bukti juga menyampaikan bahwa saat ini pihaknya terus melakukan upaya untuk meminimalisir konflik yang mungkin terjadi saat Pilkada.

Upaya tersebut meliputi sosialisasi peningkatan jumlah pemilih, peran perempuan dalam politik, serta mengikuti Apel Pengamanan Cooling System Pilwalkot Makassar 2024.

Baca Juga : Lomba Fotografi Cagar Budaya Makassar Kembali Digelar, Total Hadiah Belasan Juta Rupiah

“Kegiatan apel ini dilaksanakan untuk meningkatkan sinergitas antara TNI-Polri beserta pemerintah daerah dan semua elemen masyarakat untuk mensukseskan jalannya pemilu tahun 2024,” jelasnya.

Untuk menjaga kualitas proses demokrasi, Kesbangpol berusaha memberikan pelayanan dan meningkatkan demokrasi dengan melibatkan partisipasi masyarakat dalam mengawasi Pemilu.

“Proses demokrasi di Makassar selalu berjalan dinamis. Untuk itu, Kesbangpol selalu berusaha melakukan upaya pencegahan dini,” tandasnya.

Cek berita dan artikel yang lain di Google News

Penulis : Andi Baso Mappanyompa
Yuk berbagi informasi tentang Sulawesi Selatan dengan join di group whatsapp : Citizen Journalism Sulsel

 Youtube Sulselsatu

 Komentar

 Terbaru

Video21 Desember 2024 18:17
VIDEO: Terekam CCTV, Modus Peredaran Uang Palsu di Majene Sulawesi Barat
SULSELSATU.com – Sebuah video memperlihatkan peredaran uang palsu di Kabupaten Majene, Sulawesi Barat. Lokasi yang menjadi sasaran terduga pelak...
Hukum21 Desember 2024 18:00
Kanwil Kemenkumham Sulsel Monitoring Layanan Keimigrasian Pada MPP Kabupaten Sinjai
SULSELSATU.com, MAKASSAR – Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Sulawesi Selatan melalui Divisi Keimigrasian lakukan monitoring pelaksanaan ...
Berita Utama21 Desember 2024 17:52
Hari Pertama Berkantor, PJ Bupati Jeneponto Reza Faisal Tinjau Banjir di Desa Lentu
SULSELSATU.com, JENEPONTO – Setelah resmi dilantik sebagai Penjabat Bupati Jeneponto, Reza Faisal Saleh langsung melakukan kunjungan ke lokasi b...
Hukum21 Desember 2024 15:43
Polda Sulsel Janji Tangkap DPO Pelaku Uang Palsu di Kampus UIN Alauddin Makassar
SULSELSATU.com, MAKASSAR – Kapolda Sulsel, Irjen Pol Yudhiawan memastikan bakal menangkap tiga orang DPO kasus pembuatan dan peredaran uang pals...