Penutupan Roadshow Kebudayaan Meriahkan Hari Jadi Kabupaten Luwu Timur ke-21

Penutupan Roadshow Kebudayaan Meriahkan Hari Jadi Kabupaten Luwu Timur ke-21

SULSELSATU.com, Luwu Timur – Anggota DPRD Luwu Timur, Sarkawi Hamid menghadiri Penutupan Roadshow Kebudayaan dalam rangka hari jadi Kabupaten Luwu Timur yang ke-21.

“Sebagai representasi wakil rakyat di Burau, saya hadir memenuhi undangan panitia dan menyaksikan langsung acara yang sangat meriah. Ornamen dan keragaman budaya sangat kental dalam pagelaran kali ini,” ujar Sarkawi Hamid.

Tampak warga yang hadir sangat antusias menyaksikan rangkaian acara tersebut.

“Alhasil, roadshow kali ini memang menarik untuk dibincangkan, tergantung dari sudut pandang mana kita melihatnya. Namun, satu yang pasti adalah bahwa Pemerintah Daerah telah sukses menghadirkan panggung hiburan yang memberi spirit budaya sekaligus menekankan betapa pentingnya persatuan dan kebersamaan dalam bingkai kebhinnekaan. Itulah Luwu Timur, dan itulah modal untuk membangun daerah ini,” tulisnya.

Wakil Bupati Luwu Timur, Mochammad Akbar Andi Leluasa, didampingi Ketua TP PKK Lutim, Hj. Sufriaty Budiman, dan Ketua I Bidang Pembinaan Karakter Keluarga, Arbiyanti Febthavia Akbar, secara resmi menutup seluruh rangkaian Roadshow Kebudayaan Tahun 2024.

Penutupan kegiatan yang telah berlangsung sejak 28 Mei 2024 di 11 kecamatan se-Kabupaten Luwu Timur ini berakhir di Kecamatan Burau, dipusatkan di Lapangan Sepakbola depan Kantor Camat pada Sabtu (08/06/2024).

“Budaya adalah jantung dari sebuah bangsa yang mencerminkan sejarah, nilai-nilai, tradisi, dan kearifan lokal yang harus dipahami dan dilestarikan. Keberagaman budaya merupakan kekuatan bagi masyarakat Indonesia, khususnya di Kabupaten Luwu Timur, Bumi Batara Guru.” ungkapnya.

Tujuan roadshow ini diadakan untuk mengangkat dan melestarikan budaya lokal sekaligus memperkuat rasa kebersamaan di masyarakat. Hal ini sejalan dengan visi Luwu Timur: Berkelanjutan dan Lebih Maju Berlandaskan Nilai Agama dan Budaya.

Dalam arahannya, Wabup Lutim mengungkapkan bahwa budaya sejatinya adalah jantung dari identitas bangsa yang mencerminkan sejarah, nilai-nilai, tradisi, dan kearifan yang telah diwariskan dari generasi ke generasi.

Cek berita dan artikel yang lain di Google News

Berita Terkait
Baca Juga