Logo Sulselsatu

PT Vale Ajak Ibu PKK Peringati Hari Lingkungan Hidup Sedunia dengan Daur Ulang Sampah Plastik

Sri Wahyu Diastuti
Sri Wahyu Diastuti

Jumat, 21 Juni 2024 16:47

PT Vale ajak ibu PKK daur ulang sampah di Peringati Hari Lingkungan Hidup Sedunia. Foto: Istimewa.
PT Vale ajak ibu PKK daur ulang sampah di Peringati Hari Lingkungan Hidup Sedunia. Foto: Istimewa.

SULSELSATU.com, LUWU TIMURPT Vale Indonesia Tbk (PT Vale) menggelar rangkaian kegiatan memperingati Hari Lingkungan Hidup Sedunia 2024. Perayaan ini melibatkan unsur TNI, Kepolisian, Pemerintah Desa dan Kecamatan Towuti.

Kegiatan bertajuk ‘Sayangi Bumi untuk Masa Depan’ itu berlangsung dua hari pada 10 dan 11 Juni 2024) di Desa Loeha.

Peringatan Hari Lingkungan Hidup Sedunia 2024 dimeriahkan dengan rangkaian kegiatan pelatihan daur ulang sampah, aksi bersih sungai, serta penanaman dan pembagian 1000 bibit pohon musang king yang antusias dihadiri masyarakat se-Loeha Raya di 5 desa yakni Desa Loeha, Rante Angin, Tokalimbo, Bantilang, dan Masiku.

Baca Juga : PT Vale IGP Morowali Raih Penghargaan Indonesia Corporate Sustainability Award 2024

Head of Exploration, Geoscience, and FEL Study PT Vale Indonesia Tbk Andy Yustian Bessie mengungkapkan, kegiatan ini sejalan dengan nilai-nilai perusahaan yakni menghargai bumi dan masyarakat.

Untuk itu, perseroan sangat fokus mengampanyekan betapa pentingnya menjaga lingkungan demi menjaga komitmen perseroan dalam menjalankan usaha pertambangan berkelanjutan.

Di Loeha Raya upaya ini direalisasikan utamanya melalui pelatihan daur ulang sampah plastik dengan metode pembuatan ecobrick yang melibatkan sekitar 100 kaum perempuan yang merupakan ibu-ibu PKK se-Loeha Raya sebagai peserta.

Baca Juga : PT Vale Indonesia Tegaskan Komitmen Keberlanjutan Mendukung Transisi Energi Bersih di COP29

“Ini tidak hanya menjadi ajang untuk memperingati pentingnya menjaga lingkungan hidup, tetapi juga sebagai langkah konkret dalam upaya meningkatkan kesadaran akan pentingnya pengelolaan sampah plastik,” ungkapnya.

Pada pelatihan tersebut, menghadirkan komunitas peduli lingkungan yakni Selaras Batara Guru. Para peserta diajak untuk aktif terlibat dalam proses pembuatan ecobrick.

Dengan memadatkan sampah plastik ke dalam botol plastik bekas, peserta diajarkan cara mengubah sampah plastik menjadi benda berguna yang ramah lingkungan.

Baca Juga : PT Vale dan GEM Kolaborasi Strategis Investasi Produksi Nikel Net-Zero, Disaksikan Presiden Prabowo Subianto

Founder Komunitas Selaras Novika Firdaus mengaku senang diajak terlibat pada peringatan Hari Lingkungan Hidup Sedunia 2024 di Loeha Raya.

Menurutnya, kampanye daur ulang sampah plastik dengan membuat ecobrick memang perlu diperluas dan melibatkan ibu rumah tangga.

“Kami dari Komunitas Selaras senang bisa kembali dilibatkan dalam langkah-langkah kecil untuk menjaga bumi. Ini kali ketiga kami dilibatkan dalam kegiatan Hari Lingkungan Hidup Sedunia oleh PT Vale,” kata Noni sapaan akrabnya.

Baca Juga : Kementerian ESDM Jadikan PT Vale IGP Pomalaa Teladan Praktik Pertambangan Berkelanjutan

Dia menekankan pentingnya kolaborasi antar berbagai pihak dalam upaya pelestarian lingkungan. Noni menyebut, banyak hal yang bisa dilakukan dalam upaya tersebut, misalnya dengan diet plastik, penanaman pohon, dan mendaur ulang sampah.

Perwakilan ibu PKK Desa Bantilang, Artini Juhadi menyatakan, kegiatan ini bisa memberikan wawasan baru pada masyarakat tentang pentingnya pengelolaan sampah. Sampah plastik yang dikelola dengan baik, bahkan bisa bernilai ekonomi.

“Kami berharap kegiatan seperti ini bisa terus dilakukan secara berkala, sehingga masyarakat dapat terus mendapatkan pengetahuan dan keterampilan baru dalam upaya menjaga lingkungan,” terang Artini.

Baca Juga : PT Vale Indonesia Pakai HVO untuk Operasional Alat Berat

Sementara itu, salah satu peserta Ayu Samsi dari PKK Desa Loeha mengungkapkan pelatihan daur ulang sampah plastik memberikan pengetahuan baru, utamanya bagi ibu rumah tangga yang selalu dihadapkan dengan sampah plastik.

“Pelatihan ini bagus dan sangat berguna, karena kami ibu-ibu yang tadinya tidak tahu menjadi tahu bahwa sampah itu bisa diolah. Selama ini tahunya sampah plastik kalau tidak disimpan ya dibuang. Pelatihan ini juga memotivasi kami,” ungkap Ayu.

Cek berita dan artikel yang lain di Google News

Yuk berbagi informasi tentang Sulawesi Selatan dengan join di group whatsapp : Citizen Journalism Sulsel

 Youtube Sulselsatu

 Komentar

 Terbaru

Makassar25 November 2024 22:48
Seminar Kesehatan dan Donor Darah Meriahkan Peringatan Hari Guru di SIT Al Fatih
SULSELSATU.com, MAKASSAR – Sekolah Islam Terpadu (SIT) Al Fatih memperingati dan menyemarakkan Hari Guru dirangkaikan Hari Kesehatan Nasional de...
Politik25 November 2024 22:39
Bawaslu Diminta Kawal Wilayah dari Serangan Fajar
SULSELSATU.com, MAKASSAR — Wali Kota Makassar, Mohammad Ramdhan Pomanto, menyoroti maraknya praktik politik uang atau serangan fajar menjelang Pem...
Metropolitan25 November 2024 22:36
Tok! APBD Makassar 2025 Capai Rp5,7 Triliun
SULSELSATU.com, MAKASSAR — Pemerintah Kota (Pemkot) Makassar bersama Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Makassar resmi menyepakati Anggaran ...
Hukum25 November 2024 21:36
12 Daerah Rawan di Sulsel Dapat Pengamanan Khusus untuk Pilkada 2024
SULSELSATU.com, MAKASSAR — Polda Sulawesi Selatan (Sulsel) telah memetakan 12 daerah yang bakal menjadi perhatian khusus dalam proses pemungutan sua...