SULSELSATU.com, MAKASSAR – Akademi Komunitas Industri Manufaktur Banteng (AK Manufaktur Bantaeng) menargetkan menambah kerja sama dengan 10 mitra industri setiap tahun.
Direktur AK Manufaktur Bantaeng Dr Arminas mengatakan, AK Manufaktur Bantaeng sudah menjaling kerja sama dengan berbagai mitra industri di Sulawesi bahkan sampai Jawa.
“Saat ini kami sudah jalin sampai ratusan mitra bisnis. Kerja sama ini mudahkan mahasiswa praktek magang dan juga terbuka peluang langsung kerja,” kata Arminas di Industrial Vocational Fair 2024 yang digelar Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Industri (BPSDMI) Kementerian Perindustrian (Kemenperin) RI pada 20-21 Juni 2024.
Baca Juga : AK Manufaktur Bantaeng Ikut Industrial Vocational Fair 2024, Tampilkan Produk Karya Mahasiswa
Pada momen Industrial Vocational Fair 2024, AK Manufaktur Bantaeng kembali menandatangani kerja sama dengan sejumlah mitra industri.
Mereka adalah PT Trijaya Teknik Karawang, PT Citatah Tndonesia Tbk, CV Maccedde Global Mandiri, PT New Hope Indonesia, PT Endress Hauser Indonesia, dan PT Anugrah Interaktif Mandiri.
Beberapa mitra AK Manufaktur Bantaeng lainnya, di antaranya PT Huadi Nickel Alloy, PT Charoen Pokphand, PT Trakindo Utama, PT Indonesia Weda Bay Industrial Park, PT Japfa Comfeed Indonesia, dan beberapa korporasi besar lainnya.
Arminas bilang, serapan lulusan AK Manufaktur Bantaeng tiap tahunnya semakin baik. Tahun lalu saja, ada 80 persen dari 102 lulusan yang terserap di dunia kerja.
“Tahun lalu serapan (tenaga kerja) sudah 80 persen, dari total lulusan 102 alumni. Ini sementara proses (wisuda) lagi. Malahan sebelum wisuda mereka sudah ada yang ditempatkan di Industri,” sambung Arminas.
Ia menambahkan, tahun ini AK Manufaktur Bantaeng menargetkan menerima mahasiswa baru sebanyak 197 orang untuk tiga jurusan, yakni Teknik Perawatan Mesin, Teknik Listrik dan Instalasi, dan Analisis Kimia.
Guna mencapai target tersebut, beberapa strategi dilakukan. Mulai dari mendatangi sekolah yang ada di sekitar Kabupaten Bantaeng, misal Bulukumba, Sinjai, Takalar, Jeneponto, hingga Bone dan Wajo.
“Strategi selanjutnya melibatkan juga mahasiswa, melalui kegiatan organisasi. Dalam waktu dekat ini mereka akan membuat semacam kegiatan bersama semua Ketua OSIS di Bantaeng untuk menyosialisasikan AK Manufaktur Bantaeng ini,” beber dia.
Arminas menegaskan, AK Manufaktur Bantaeng merupakan solusi tepat bagi mereka yang mencari kerja. Sebab ini merupakan pendidikan vokasi, yang membentuk peserta didik siap kerja.
“Di dalam sistem kurikulum sudah diterapkan 3 -1 . Tiga semester di kelas, satu semester di Industri. Masukan dari beberapa industri, bahwa kurikulum sebaiknya direvisi 2-2, dua semester di industri dua semester di kelas,” kata dia.
AK Manufaktur Bantaeng merupakan akademi komunitas di bawah naungan Kemenperin. Selain AK Manufaktur Bantaeng, ada Politeknik ATI Makassar, Politeknik Morowali, SMA-SMAK Makassar, dan SMA-SMTI Makassar.
Tahun ini pendaftaran mahasiswa baru AK Manufaktur Bantaeng masih terbuka via jalur Jarvis Mandiri Gelombang I: 27 Mei-12 Juli 2024 dan Gelombang II: 15 Juli-30 Agustus 2024.
Cek berita dan artikel yang lain di Google News
Komentar