SULSELSATU.com, MAKASSAR – Fraksi Partai Nasdem menganggap Pemerintah Kota (Pemkot) Makassar gagal mengiptimalkan potensi Pendapatan Asli Daerah (PAD).
“Target PAD menuju 2 triliun tidak tercapai dan jauh dari harapan,” sebut Ari Ashari Ilham saat menyampaikan padangan umum fraksi Nasdem, dalam rapat Paripurna, Jumat (21/6/2024).
Ari juga menyebutkan jika pihak yang paling bertanggungjawab adalah Bapenda, hal ini dikarenakan Bapenda tidak mampu mengoptimalkan potensi PAD tahun 2023.
Baca Juga : Sidang Lanjutan Kasus Nomor Cantik Telkomsel di Makassar, Dengarkan Pendapat Saksi Ahli
Hal ini mengindikasikan kegagalan managemen pengelolaan PAD yang mengarah kegagalan Pemerintah Kota Makassar.
“Retribusi Daerah hanya terealisasi 33,56% dari target, dari tahun ke tahun retribusi daerah tidak pernah memenuhi target,” ucap Ari Ashari.
Selain itu, Ari Ashari menjelaskan jika penarikan retribusi kepada masyarakat dinilai tidak maksimal. Hal ini dikarenakan banyaknya kebocoran pengelolaan PAD.
Baca Juga : Wali Kota Makassar Sidak Mess Pemkot di Jakarta, Temukan Fasilitas Tak Layak Pakai
“ini terjadi akibat belum menggunakan sistem ‘lesscash’ atau tidak menggunakan Teknologi Informasi (IT) yang baik, Aparat kita masih menggunakan cara-cara lama manual yg rentan dengan kebocoran,” ucap Ari Ashari.
Fraksi Nasdem menganggap pelayanan aparat yang tidak memberikan pelayanan secara maksimal sehingga banyak masyaralat yang tidak melakukan pembayaran retribusi.
Cek berita dan artikel yang lain di Google News
Komentar