Dewan Pers Ajak Jurnalis di Sulsel Edukasi Warga Bahaya Berita Hoaks Jelang Pilkada
SULSELSATU.com, MAKASSAR – Dewan Pers memberikan atensi khusus kepada seluruh wartawan dalam melakukan peliputan menyambut pesta demokrasi terdekat yakni Pilkada serentak November 2024.
Pilkada ini menjadi pertama kali digelar bersamaan di seluruh Indonesia.
Kali ini, Dewan Pers Dewan melakukan pelatihan Workshop Peliputan Pemilu dan Pilkada 2024 di Provinsi Sulawesi Selatan diikuti puluhan jurnalis dari berbagai media massa.
Wakil Ketua Dewan Pers, M Agung Dharmajaya menuturkan salah satu kunci sukses dalam penyelenggaraan ajang demokrasi nantinya adalah dengan terciptanya ruang publik yang kondusif, sehat, dan bersih dari berita palsu (fake news) serta hoaks.
Dia menuturkan peran pers begitu penting dalam melakukan edukasi melalui informasi pemberitaan yang proporsional tentang Pemilu dan Pilkada, sehingga masyarakat dapat diajak untuk berperan serta mengawasi tahapan persiapan pelaksanaan, penyelenggaran, termasuk peserta Pemilu dan Pilkada.
“Interaksi masyarakat dalam pemberitaan Pemilu dan Pilkada oleh pers akan sangat membantu untuk melihat parameter tingkat kesuksesan persiapan Pemilu dan Pilkada,” katanya.
Agung menambahkan agar kedepannya juga, para jurnalis yang telah mengikuti Workshop tersebut dapat mematuhi aturan-aturan yang telah dikeluarkan oleh Pihak Komisi Pemilihan Umum (KPU).
“Ini juga menjadi penting untuk kita bersama, karena peraturannya berbeda setiap waktu dan harapannya untuk teman-teman pers bisa mengikuti aturan yang ada,” jelasnya.
Workshop peliputan pemilu/pilkada 2024 di Sulsel ini dihadiri Ketua Komisi Hukum dan Perundangan Dewan Pers Arif Zulkifli, Komisioner KPU Sulsel Upi Hastati, Komisioner Bawaslu Sulsel Muhtar Muis, Komisioner KPID Sulsel Riswansa Muchsin, Praktisi Pers yang juga Anggota Dewan Pers Periode 2013-2016 Ray Wijaya dan Tenaga Ahli Dewan Pers Hendrayana dan Sudrajat.
Cek berita dan artikel yang lain di Google News